Selasa, 14 Oktober 2008

Membuat Puisi

Para siswa program Reguler, Akselerasi, dan SBI yang berbahagia, Ramadhan telah berlalu dan kita memasuki bulan Syawal (bulan peningkatan). Marilah kita tingkatkan harkat dan martabat hidup kita sebagai insan beragama dengan lebih menguatkan iman dan takwa. Banyak peristiwa mengesankan selama liburan selama 2 minggu kemarin yang layak kita tuangkan lewat sebentuk puisi. Untuk itu jangan membuang waktu percuma, buatlah puisi dengan beberapa kriteria berikut 1) bernafaskan religi (nilai-nilai keagamaan); 2) mengandung tema tertentu (tematik); 3) mengandung unsur mempersonakan (personifikasi); 4) menggunakan lambang (metafora); 5) memberikan penekanan (hiperbolistis); 6) mengumpamakan (simbolik); 7) sederhana (singkat dan padat); 8) dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari (kontekstual); 9) mengungkap sesuatu dengan kiasan (konotatif); dan 10) mengacu pada sdebuah lagu (kesayangan). Selamat berkarya, kirimkan lewat komentar dalam blog ini.

109 komentar:

  1. Asslm......

    Gmn kabar? aku dah buat blok Mas, tolong dikunjungi ya...syukur kalo punya uneg2 yang bagus tuk kita bersama. Saya tunggu ya....

    http://fa-smpn-srengat.blogspot.com/

    BalasHapus
  2. FAJAR MENYINGSING

    Matahari mulai tersenyum
    Menyorot perlahan-lahan
    Adzan subuh berkumandang
    Waktu subuh tiba
    Terdengar seruan dari sana
    Seruan yang memanggil hati
    Seruan Yang Maha Esa
    Seruan Yang Maha Tunggal



    Nama: Aryo Andityo Nugroho
    Kelas/No. Absen: X SBI 3/ 4

    BalasHapus
  3. Tugas Puisi

    LEBAH


    Dengung suaramu
    seakan menggugah tidur sang bunga
    Rayapanmu lembut menyapu
    Disetiap lembar yang mekar

    Engkau bagai si peri
    Selalu datang di tengah hari
    Apa yang kau cari
    Wahai sang pemburu

    Tak terasa letih
    Walau sekian bunga telah kau cumbu
    Namun kau tetap bugar
    Meski tak tahu dimana kan berhenti

    Merah kuning bunga kau telusuri
    Bukan warna yang kau cari
    tapi sepucuk tangkai sari ranum
    Untuk kau nikamti dalam relung
    sampai harapan senja

    Nama : Yunita Primasari
    No : 35
    Kelas : X-1

    BalasHapus
  4. PANDANGANKU

    Sesungguhnya,
    Semua ini hampa
    Jika wujud dapat menipu
    maka, sia-sialah itu

    Hidup adalah pencarian
    Pencarian yang tak berujung
    Semakin difahami
    Semakin tak mengerti

    Karena,
    Setiap awal pasti kan berakhir
    Dan akhir yang sesungguhnya
    Adalah awal menuju keabadian

    BalasHapus
  5. Rubahlah Aku...

    Ampuni aku yang tak berdaya ini
    Yang menimbun dosa di muka bumi
    Tergoda selalu rayuan tangan kiri menghantui
    Tak peduli apa yang kelak terjadi


    Ya Tuhan...
    Kuingin beranjak dari kegelapan
    Untuk menjemput masa depan
    Tak berkutik, tak berkembang

    Ya Tuhan...
    Pancarkan cahaya kekuatan-Mu
    Untuk mengusir bisikan palsu
    Yang larut dalam diriku

    Ya Tuhan...
    Hapuskanlah noda dalam hatiku
    Padamkanlah api dalam pikiranku
    Karena kutahu...
    Pintu maaf-Mu terbuka selalu


    Nama : M. Mirza Abdillah P.
    Kelas : X Aksel 2
    No. : 17

    BalasHapus
  6. Bumi


    Bumi...
    Engkau diciptakan
    Dengan keindahan yang tak terselubungi
    Tak terduga bagaimana kau menjadi
    Ku sungguh terbuai akanmu

    Sekarang...
    Hijau tanahmu telah mengering
    Biru langitmu memudar
    Dan kemerlap lautmu terkikis

    Ku hanya bisa menghela nafasku
    Tak tahu tuk berbuat apa
    Tapi kuingin bertindak
    Tuk kembalikan elokmu

    aditya x-2/2

    Ayah

    Ayah kau begitu gigih menghidupi kami
    Siang malam kau banting tulangmu
    Kau peras keringatmu setiap hari
    Hanya untuk menyenangkan kami

    Ayahku....
    Kau adalah ayah terhebat
    Meskipun kami sering mengecewakanmu
    Kau tetap menjaga dan melindungi kami

    Ayah....
    Tak peduli banyak keriput menari di wajahmu
    Usia memutihkan mahkotamu
    Penyakit melemahkan tubuhmu
    Kami tetap mancintaimu

    Imanuel x-2/20


    Hanya Milik-Nya

    Kapas-kapas lembut biru awan turun beriringan
    mengapung rendah ingin menyentuh permukaan laut jauh surut

    Bukanlah kami, suatu keabadian
    tempat singgah penuh derita nestapa
    kehancuran anarkisme merajalela
    Melainkan Dialah, Tuhan pemilik kerajaan bumi dan langit

    Bukan pula puisi, suatu keindahan yang hak
    metafora-metafora yang tersusun abstrak
    terracik oleh campuran imajinasi dan dusta
    penarik daalam laut sarkasme
    Tak lain makhluk-Nya yang terbias berbagai genre

    Dan bukan kesempurnaanlah yang harus kita cari
    kesempurnaan maya yang maya serasa nyata
    segelintir dari potret dari anak muda jaman sekarang
    dunia yang terdeskriminasi gambaran gotik
    tanpa peduli ironi dunia korporasi ditengah komunitas kaum terpinggir
    kefanaan tanpa mengenal lagi magfirah

    Apakah itu sederet deskriptif kesempurnaan bagimu
    Getir Realita dunia nyata

    Ketahuilah....
    Kesempurnaan hanya milik Allah
    Tuhan Yang Maha Sempurna dan Pemberi Kesempurnaan

    adnan x-2/3

    BalasHapus
  7. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  8. BANTU AKU

    Tuhan..
    Dalam hening malam aku bersimpuh
    Mengharapkan ampunan dariMu
    Aku sadar akan rapuhnya imanku
    Yang telah membawaku ke dalam perbuatan dosa

    Tuhan..
    Bukakanlah pintu maafMu untukku
    Bantulah aku keluar dari keterpurukan ini
    Lindungilah aku dari segala mara bahaya
    Berilah aku petunjuk agar kembali ke jalanMu
    Jalan yang lurus


    Inggit P
    XA2-12

    BalasHapus
  9. HARAPAN

    Ketika semua gelap
    segala upaya telah dilakukan
    otak lelah diperas habis-habisan
    kerja keras hingga kaki terasa menjadi tangan
    dan tangan terasa menjadi kaki


    Tapi hasil tak kunjung bersemi,
    secercah harap tak juga mengunjungi,
    semua terasa sia-sia,
    dan kehancuran terasa di depan mata.


    Disitulah iman kita dicoba,
    tidak akan berputus asa
    atas rahmat yang Allah yang Mahakuasa
    kecuali orang-orang yang imannya sirna.

    Teguh berharap rahmat Allah yang esa
    bagi orang yang imannya tertancap kuat di dada

    Nama : Hamzah asadullah alkatiri
    Kelas : X-2
    No : 17

    BalasHapus
  10. tangisan pertiwi

    saat ini tak terdengar
    saat aku tertawa
    ataupun menangis
    walau kadang hati teriris pula
    melihat pertiwiku bersedih
    akankah mereka sadar
    akankah mereka dengar jerit pilunya?
    sembari ku menatap langit
    kulihat gumpalan awan bersenandung duka
    diliputi hitamnya langit kelam
    hamparan hijau sawah yang dulu membentang
    kini berganti menara megah yang sekelilingnya penuh polusi
    sungai-sungai pun kering
    sekering hati manusia
    yang tak hiraukan lagi tagisan pilu pertiwi. . .
    jika saja waktu berlalu..
    dan tetap masi sama jua atau bahkan lebvih buruk lagi..
    aku tak tau apa yang dibuatnya
    jangan tunggu alam bicara...

    BalasHapus
  11. TERIAKAN sang ILLAHI

    Tatkala,
    Ombak berteriak memecah keheningan
    Sang surya merah meradang
    Ketika alamku menggeliat
    Karna murka sang Ilahi
    pada manusia hina

    Alamku Bak gadis yang lugu nan suci
    Kini tertunduk lesu tak terawat
    merah membara air matanya
    Kelestariannya jauh dari nyata

    Tenanglah gadisku
    sang Khalik tlah bertriak
    panjatkanlah doa untuk sang Ilahi
    Agar mereka insaf adanya
    tuk merusak alam-Mu


    Nama : Daniel Rizky Mahendra
    Kelas : x-sbi 3
    No.absen : 10

    BalasHapus
  12. Dia


    Dia

    Sosok yang tak pernah hilang dari benakku

    Saat kaki ini rapuh

    Dia rela jadi tongkatku

    Saat dingin menusuktulang

    Dia rela jadi selimutku

    Saat malam tanpa bintang

    Dia pun rela jadi lilin kecilku

    Saat dia jauh

    Jiwa ini laksana sendiri di padang pasir

    Hati ini enggan tuk jauh darimu

    Canda tawa suka duka

    Naif kita pun terlalu indah tuk di lupakan

    Dia ingatkan akan kebesaran ilahi

    Bahwa cinta adalah kunci ikatan selamanya

    Dia ingatkanku atas kekhilafan ini

    Dia pun bangunkanku saat fajar

    Tuk laksanakan perintah Illahi

    Karena dia adalah elang

    Yang selalu mengepakkan sayapnya untukku

    Karena dia adalah anugrah Illahi

    Yang selalu memberiku cinta

    Dia adalah sahabat abadiku



    NAMA : DINA ARTIKA BINTARI

    NO : 8

    KLS : X A 2

    BalasHapus
  13. Dunia
    Ketika semua fana
    Tak satupun berbuat apa
    Ketika semua suka
    Kita seakan lupa padanya
    Jalan hidup sangat berbeda
    Satu dengan lainya
    Duka,lara,nestapa
    Senang,riang,dan gembira
    Apa yang terjadi bila semua pergi
    Nafas kita telah terhenti
    Tak ada tempat untuk menepi
    Dunia tidak tersenyum memberi arti
    Kita tak bisa berbuat lagi
    Saat kita sudah mati
    Sunyi,senyap, dan sepi
    Tak ada lagi yang menemani
    Kecuali berdoa berserah diri

    Nama :Dian rosita sari
    NO. :10
    Kelas :x-2

    BalasHapus
  14. Di Balik Awan Mendung

    Saat jantung ini begitu berat untuk berdetak
    Derita yang berbaris menanti
    Menghapus semua mimpi dan harapan

    Saat hidup ini terasa pahit untuk dirasakan
    Lihatlah awan yang menari di langit biru itu
    Teriaklah hingga membelah angkasa
    Sampai nafas terakhir

    Berlarilah menggapai semua mimpi
    Robohkan semua dinding
    Bentangkanlah sayapmu
    Kau akan temukan apa yang kau cari
    Di pelangi di balik awan hitam itu


    Nunuk Putri Permatasari
    X-1 (18)

    BalasHapus
  15. MALAM

    Raja siang mulai turun perlahan...
    Pertanda malam pun kan datang...
    Terdengar suara-Mu mengundang...
    Gemericik air seolah bubarkan lamunan...

    Tertutup pakaian nan sopan...
    Berbondong-bondong mereka datang..
    Munculkan aura cantik bak bidadari...
    Serta wajah tampan bak laki sejati...

    Kitab suci pun turut serta...
    Suara syahdu seolah terdengar di seluruh dunia...
    Hingga langit-langit rumah-Mu tersenyum bangga...
    Menyaksikan sebuah cinta...
    Cinta seorang hamba pada Penciptanya...

    Annisa Nur Fathin
    X-2/06

    BalasHapus
  16. PROBLEMATIKA KEHIDUPAN

    kerikil tersebar di jalanan aspal berdebu
    mengganjal setiap langkahku
    menyusup telapak kulit kaki telanjangku
    membuatku merintih
    namun, aku masih melangkah


    kunikmati tiap tiap mereka yang menusukku
    kumelangkah dalam goresan senyuman
    terkadang kumenatap sang surya
    dan berkata,
    "aku tak peduli! lanjutkanlah!"


    tak ingin ku menengok lukaku
    aku hanya ingin berjalan
    tak ingin ku menghempas kerikil jalanan
    aku hanya ingin berjalan
    tak ingin ku mencari kenikmatan
    tiap derita adalah kepuasan


    kukatakan kepadamu
    aku bilang, hidup itu garing
    kalau tak ada klimaks-nya
    aku bilang, hidup itu sampah
    kalau tak ada problematika kehidupan

    tak ada yang perlu kutakuti di depan
    tak ada yang perlu kutengok di belakang
    aku hanya hendak menjalani hidupku
    entah apa pun yang terjadi
    entah bumi goncang mencoba merobohkanku
    kan kucoba berdiri di tiap kejatuhanku . . .

    valencia dea p
    XA-2/21

    BalasHapus
  17. IBU

    Ribuan kilo jalan yang kau tempuh
    Berbagai rintangan tak kau hirukan
    Semangatmu, perjuanganmu...
    Laksana pahlawan di medan perang
    Engkau masih terus berjalan
    Walau telapak kaki penuh luka penuh lara
    Laksana udara kasih yang kau berikan
    Semua itu demi aku anakmu...

    Nama : Putri Nurika A.
    Kelas : XA-2/19

    BalasHapus
  18. Kuasa-Mu


    Ketika waktu tiba
    Aku tak bisa menolak dan meminta
    Karna Kau kuasa

    Ketika bibirku tak lagi merah
    Ketika mataku tak lagi menari bali
    Ketika telingaku tak lagi mendengar
    Tapi hatiku senantiasa bertasbih memuji-Mu

    Saat sore berganti malam
    Saat matahari ke peraduannya
    Saat bulan tersenyum
    Saat bintang-bintang menari
    dan perputaran hari ini, adalah kuasa-Mu

    Engkau tak pernah tidur
    tak pernah lupa
    Engkau Maha Mengetahui, Maha Mendengar,
    Maha segalanya

    Aku tak menyesal
    dengan qodarku dari tangan-Mu
    Karna kuasa-Mu
    Yang Kau pilihkan untukku
    Yang terbaik bagiku
    Yang tertulis dalam catatan-Mu


    NAMA :DEWI MASHITOH K
    KELAS :XA-1 / 5

    BalasHapus
  19. SEPERTI PELANGI

    Jalan hidupku tak menentu
    Bagaikan orang ditengah persimpangan
    Namun suaraMu melekat dalam hatiku
    Seperti suara ombak yang memecah benua

    KasihMu seperti pelangi
    Yang datang dibalik sang hujan
    BerkatMu tulang punggung dalam hidupku
    Pujian dari hatiku selalu kusenandungkan disetiap waktuku

    Tanyakan saja pada rumput yang bergoyang
    Apakah pernah Bapaku pernah menelantarkan ciptaanya?
    Atau pada burung yang berkicau
    Mereka saja tidak khawatir apa yang akan mereka makan besok

    Terlebih pada kita anak-anakNya
    Seperti pelangi yang datang dengan indahnya
    Menutupi kegelapan yang menghantui
    Oh...Terima Kasih Bapa Kau telah ciptakanku...


    Mateus Dian S
    X-2/L.28

    BalasHapus
  20. Goncangan Hati


    Sang mentari tlah tertidur
    Kini ku milai terselimuti kehampaan
    Bersama lantunan nyanyian kegelapan
    Yang slau berdendang menghanyutkan

    Nama merdumu sungguhlah indah
    Stiap ku sebut namamu
    Sluruh lautan kan tunduk padamu
    Hingga gunungpun bersujud padamu

    Engkau adalah cahaya
    Cahaya pencerahku
    Engkau adalah petunjuk
    Petunjuk dalam teka-teki kehidupanku

    Walau hanya satu kata darimu
    Engkau slalu sejukan hatiku
    Wahai sahabat sejatiku


    Nama : Irham Abdi Fattah
    No : 19
    Kelas: X SBI 3

    BalasHapus
  21. RAIH FITRIMU

    Hari ini hari raya
    Kemenangan umat Islam semua
    S'tlah sebulan puasa
    Lapar dan dahaga

    Ingin kubuka lembar baru
    Dengan mengagungkan asmaMu
    Takbir Tahmid serta Tahlil
    Hangatkan jiwaku

    Aku berjanji bahwa di esok hari
    Ku kan mengingatMu selalu
    Ingin ku mencapai surgaMu
    Kendarai kereta kasihMu

    Ku bulatkan tekatku
    Mohon maghfirahMu
    Dan sungkem pada ibu

    Tak lupa dengan ayah
    Minta uang fitrah
    Dan juga mohon berkah


    Based on 'Ceria' by J-Rocks
    Mohon dibaca sambil dinyanyikan. Lebih 'berasa'
    hahha ...

    Laily Eros
    X 2 - 25

    BalasHapus
  22. Langkah Kemenangan

    Bola sinar beranjak ke peraduan
    Allahuakbar Allahuakbar
    Sayub - sayub bersautan
    Alhamdulillah
    Terucap dari lidah setiap mukmin
    Bersyukur atas segala rahmatnya

    Senja demi senja bergulir begitu saja
    Serasa bumi tak lelah menari di kutubnya
    Lailatul Qadar
    Hari-hari akhir diperdebatkan
    Diburu malam kemuliaan itu
    1000 bulan kemuliaan terjanjikan

    Allahuakbar Allahuakbar Walillah Ilham
    Bersautan beriring taluh bedug
    Menanda langkah kemenangan
    Kemenangan esok hari
    Minal aidzin walfa idzin
    Terucap dari lidah mukmin esok itu

    NAMA : Awan Bagus W.
    NO. / KLS : 3 / X aksel 2

    BalasHapus
  23. Diriku Dalam Tuhan

    Ku cari diriku dalam gelap
    Yang ku dapat hanyalah pekat
    Ku cari diriku dalam terang
    Yang ku raih hanya silau
    Ku cari diriku dalam malam
    Yang ku temukan hanya kesepian
    Ku cari diriku dalam siang
    Yang ada hanya kebisingan

    Ku cari diriku di bumi
    Di lautan
    Di langit
    Di hujan
    Di goa
    Di hutan
    Ku cari diriku di sela tangis-tangis manusia
    Ku cari diriku di balik gelak dan tawa
    Ku cari di antara suka dan duka
    Ku cari diriku di mana-mana

    Dan ku temukan dalam diri Tuhan!




    Nama : Shindy Widha D
    No : 27
    Kelas : X SBI 3

    BalasHapus
  24. SAHABAT TERBAIK

    Ketika hati mulai koyak
    Pikiran kosong melayang
    ENGKAU datang menghampiri

    Ketika kebimbangan mengiring
    Kumelangkah tanpa arah
    ENGKAU datang menghampiri

    Ketika duka merajai hati
    Tangisku tiada henti
    ENGKAU datang menghampiri

    Ketika gelak tawa memecah keheningan
    Hatiku melonjak kegirangan
    ENGKAUpun datang menghampiri

    Sahabatku...
    Terima kasih
    Kau selalu setia menemaniku

    Andai waktu bisa kuputar kembali
    Tangis darah yang telah lalu
    Akan kuhapus semua

    Jika KAU dengar doaku ini
    Tiga kata kan kuungkap
    ENGKAUlah sahabat terbaikku


    KUNTHI KRISTYANI
    X-2 / 24

    BalasHapus
  25. Ibadahku

    Bedug berteriak
    memekakan daun si Raja siang
    Agungkan asmaMu
    seakan getarkan jiwa yang ternoda
    bagai debu yang tak tersisa

    Berderet untuk lurus
    berhimpit tanpa celah
    suara takbir berkumandang
    bangkitkan naluri insan

    Ampun seakan memendikanku
    sedingin embun membasahi cakrawala
    jernih....suci...
    jasmani maupun rohani

    yuli tewe
    X2/36

    BalasHapus
  26. Merayu Tuhan Di Persimpangan Jalan


    Tuhan...
    Mungkin terlalu buruk rupaku
    Untuk menatap anggun wajahMu
    Mungkin terlalu jelek suaraku
    Untuk melontar kata di hadapanMu
    Hanya bisikan nurani dan keinginan suci hati
    Yang membawaku ke ruang ujungMu


    Tuhan...
    Aku memang bukan yang terbaik
    Bahkan bukan orang baik
    Aku bukanlah cahaya putih
    Bahkan mungkin tak pernah putih
    Aku tak ingin menjadi hitam
    Aku tak suka tubuhku berwarna kelam
    Aku tak ingin ternoda lagi,Tuhan...


    Tuhan...
    Kubaca dalam lembar-lembar langit
    Engkau katanya penuh kasih sayang
    WajahMu menyemai sinar kedamaian
    TanganMu membentang menabur cinta,kekayaanMu
    Tuhan...
    Ku baca juga dalam sabdaMu
    Engkau bangun istana untuk gembalaMu
    Dan Penjara buat mereka yang menentangMu
    Lalu,dimanakah Engkau akan tempatkan aku?


    Tuhan...
    Diriku kini di persimpangan jalan




    Nama : Edgar Yunio D.A.
    Kelas : X-1
    No : 7

    BalasHapus
  27. .........


    Saat hujan deras mengguyur
    Membasahi halaman depan rumahku
    Aku melihatnya, , ,
    Sambil meneteskan air mata

    Aku teringat wajahmu
    Aku teringat saat kita bersama . . . .
    Seandainya waktu itu
    tak terjadi . . . .

    Mengapa, mengapa kau meninggalkanku . . . .
    Meninggalkan selamanya . . . .
    Aku rindu padamu PLEKIku yang lucu & berbulu . . .


    Epafroditus A
    X1 10

    BalasHapus
  28. MALAM INDAH

    Ketika bulan menyapa datangnya malam
    Bintangpun bersinar pancarkan cahaya
    Aku tersadar akan keagunganNYA
    Yang menciptakan segalanya

    Keindahan malam ini membuatku termenung
    Kalau samapi waktunya nanti
    Apakah kukan melihat keindahan ini?

    Akan kuserahkan hidupku pada Sang Pencipta
    Agar kutetap melihat indahnya dunia

    Jangan biarkan terikan manusia memecah heningnya malam
    Tetap serukan namaNYA
    Dan dewi fortuna kan lingkupi hidup kita

    Ratna Wardani
    X-2/32

    BalasHapus
  29. Sebuah Pertobatan

    Menjalani
    Liku dihidupku
    Membuatku tersadar
    Arti hadir-Mu dalam
    Setiap langkah-langkah
    Di hidupku
    Ampuniku Ya Rabbi
    Yang sering melupakan-Mu
    Diriku yang merindukan-Mu
    Didalam karunia-Mu
    Dan didalam suci
    Aku memohon ampunan-Mu
    Kau tempatku berlindung
    Saat aku dalam bahaya
    Kaulah tempat aku meminta
    Saat aku dalam kebimbangan
    Kaulah yang memberi sinar
    Dalam hidupku yang kelam

    oleh :Eri Rahmawati
    No :12
    Kelas:X-2

    BalasHapus
  30. Gundah

    Aku berada di persimpangan jalan
    Entah harus belok ke kiri
    Atau harus belok ke kanan

    Aku berada di tengah gemuruh ombak
    Yang terhempas terkena karang
    Dan tersingkir di tepian

    Saat kabut menyelimuti ratu malam
    Ketika itulah
    Aku ingin segera terbit matahari

    Septina Fadia Putri
    x2 / 34

    BalasHapus
  31. Jalan-MU


    Kamana aku kan berlindung
    Dari belantara metropolitan
    Dan kemana kukan pergi
    Saat kegelapan merayu mesra


    Dimana aku mengadu
    Saat semua terjadi
    Dan tembok besar menutup langkahku
    Pada semua teman ku


    Inginku menuju jalanMU
    Menyebut namamu sepanjang hidupku
    Dan inginku bersujud di setiap waktuku
    Hanyalah untukMU

    Agar aku tak mati tanpa arti

    BalasHapus
  32. Jalan-MU


    Kamana aku kan berlindung
    Dari belantara metropolitan
    Dan kemana kukan pergi
    Saat kegelapan merayu mesra


    Dimana aku mengadu
    Saat semua terjadi
    Dan tembok besar menutup langkahku
    Pada semua teman ku


    Inginku menuju jalanMU
    Menyebut namamu sepanjang hidupku
    Dan inginku bersujud di setiap waktuku
    Hanyalah untukMU

    Agar aku tak mati tanpa arti



    maaf pak puisi punya saya
    m.bayu prakoso aji/ xsbi 3/23

    yang diatas lupa kasih nama

    BalasHapus
  33. bunga di tepi jalan

    suatu kali kutemukan
    bunga di tepi jaln
    siapapun yang datang
    memperhatikan dirinya

    bunga ditepi jalan
    biarlah kan kuambil
    menerangi hatiku
    yang sedang keluh kesah ini

    kehadiranmu di hati ini
    mampu membuatku merasakan
    sebuah perasaan
    yang tertimbun jauh di lubuk hatiku

    Ihsan Atmaji
    X.I/12

    BalasHapus
  34. SYUKURKU PADA-MU

    Banyak perkara yang tak dapat ku mengerti
    Mengapa harus terjadi...
    Didalam kehidupan ini...
    Yang harus aku jalani...

    Terkadang aku merasa...
    Tak ada jalan terbuka
    Tak tahu apa yang harus aku perbuat

    Tuhan tak ernah berdusta
    Dia selalu pegang janji-Nya
    Janji-Nya bagai sang surya
    Yang selalu bersinar tepat pada waktunya

    Kau berikan mukjizat padaku
    Asalkanku mau ercaya pada-Mu
    Kasih-Mu nyata dalam hidupku
    Ku bersyukur selalu pada-Mu

    Biarlah yang bernafas memuji-Mu Semua jiwa bersorak bagi kemuliaan-Mu
    Setia lutut bertelut dihadapan-Mu
    Kami rindu datang ke hadirat-Mu



    Nama :Luciana Elysabet
    Nomor :26
    Kelas :X-2

    BalasHapus
  35. Taubatku


    Tuhan....
    Apakah aku dapat menyentuh surga-Mu
    Apakah aku dapat merasakan kesejukan di hari akhir-Mu
    Apakh aku dapat duduk disamping-Mu


    Tuhan....
    Hatiku yang penuh akan noda
    Jiwaku yang bergelimang akan dosa
    Mungkin takkan dapat menyentuh semuanya


    Tuhan....
    Hanya satu yang dapat kuucap
    Hanya satu yang dapat kuperbuat
    ialah taubat......

    Maka terimalah taubatku ini.....



    Yuliyanto Ari W
    X-1 / 34

    BalasHapus
  36. Puasa

    Walau letih lesu
    menemani hari-hariku
    tapi kutahan hawa nafsuku

    Walau berat yang harus kulalui
    tapi kutetap bertahan
    demi kesucian hatiku

    Walau bibirku harus kering
    dan tubuhku tergulai lemah
    tetapi kubuktikkan imanku padaMu

    Tuhan...
    terimalah diriku
    kuatkan diriku
    jangan kau campakkan aku
    rangkullah aku di sisimu
    untuk menghadapi semua ini

    Tuhan...
    terima kasih

    Yosua.B
    X.1/33

    BalasHapus
  37. Mencuri Surga

    Hikayat ini bermula
    Ketika seorang hamba lama tengelam
    Dalam keruhnya air tuba
    Dengan mata terbuka
    Berharap ada permata mengalir bersamanya
    Naif…ironis….

    Dalam sadar ia berkata:
    "Akulah muslim
    aku beriman pada tuhan
    yang mengatur gerak langit bumi"
    Dalam sadar!

    Langit menyeringai dan bumi mencibir!

    Dalam sadar pula ia berkata:
    "kesenangan adalah kehidupan
    aku percaya pada dunia
    aku meyakini kebebasan nafsu
    akulah sang raja"
    Dalam sadar!

    Dunia terbahak dan nafsu terpingkal

    Hikayat ini berlanjut
    ketika sang hamba menutup mata
    dan membuka kembali di lain dunia
    ia terkejut
    kenapa mesti ada kesenangan lagi,
    serta kesengsaraan menanti?
    sang hamba melamun
    "haruskah sengsara yang menyapa?"
    Dalam sadar!

    Sang hamba nekat
    melompat secepat kilat
    merebut kabar kesenangan
    mencuri surga
    berlari dan berlari
    dan berakhir di lorong neraka
    Tanpa sadar…

    Surgapun menghilang….


    Nama : Muh. Fikri Indra S.
    Kelas : X-1
    Nomor : 16

    BalasHapus
  38. Sajak hati buat Bunda


    Hari ini kulihat bunda
    Termenung termangu
    Ada apa?
    Saat bicara air mata berlinang
    Salahkah aku bunda ?

    Kukejar cinta terlarang
    Tapi apa daya……………….
    Andai bunda mengerti
    Tak Cuma bahagia kudapat
    Tangis pun ada

    Kenapa kubertahan bunda
    Kurasa cinta
    Jangan salahkan aku lagi
    Aku muak tapi tak benci
    Bunda jangan pasung aku
    Dengan derita yang pernah terasa

    Bunda garisku berbeda
    Telapak , kepala hingga raga
    Biar aku bebas aku tau jalanku
    Bila benci bunda tak terelakan
    Aku mohon jangan pernah tolak sujudku

    Biarkan aku memujamu
    Karena selalu dilubuk hatikku
    Ditiap linang air mataku
    Ditiap tutur bahasa mulutku
    Bunda selalu menjadi surgaku


    Juan Kusuma D.P
    21/X SBI-3

    BalasHapus
  39. CAHYO YUWONO
    06
    SBI


    Hari KEmenangan

    Pagi mulai menjelang
    Takbir menggelegar bersahut-sahutan
    Pohonpun menari
    menyambut hari ketupat ini
    Indah nian bila saling memaafkan
    Dosa hilang sahabat datang
    Timbul sebuah pengharapan
    Ingin nian suasana ini
    Terulang di tahun depan
    Guna mencapai sebuah tujuan
    Semoga di hari kemenangan
    Iman kita semakin berkembang

    BalasHapus
  40. apakah dunia sudah berakhir??
    satu tanyaku padaMu
    hatiku semakin kosong
    semakin risau
    mendengar nafas tak lagi jauh
    aku merasa sakit
    tersayat dan teraniaya

    Inikah yang Engkau pinta??
    aku hanya menunggu dan berdo'a
    hingga adanya anugerah
    yang menghampiri diriku
    dan masih melihatku
    melihat deritaku
    tapi entah kapan??

    hanya Engkau Tuhan . . .
    sang pengabul semua do'aku
    pemaaf semua kesalahanku
    dan cahaya kala gelapku

    semua..
    demi ridhoMu
    demi maafMu
    demi SurgaMu


    Erlando Pusta .S
    14
    X Sbi 3

    BalasHapus
  41. PERTAUBATAN

    Dangkalnya hati tak ku mengerti
    Sempitnya dunia tak dapat ku jamah
    Rendahnya langit tak kan dapat ku raih

    Namun mengapa hati ini
    Terus menorehkan keangkuhan
    Yang semakin memenuhi catatan hitam
    Di kala dingin menusuk tulang
    Dalam gelapnya malam
    Terpancar indah sebuah cahaya
    Penyubur dari dalam gersangnya hati
    Dalam kalbu diri ini menghadap
    Membawa semisai buih noda
    Di tengah putihnya salju
    Yang turun di tanah raya
    Yang mengharapkan juntaian kasih Sang Pencipta
    Tuk hapus noda dalam jiwa
    Sebelum Kau menyuruh abdi Mu
    Tuk tiup sangkakala merah Mu





    Nama : Donna Nurrahima
    Kelas: X SBI 3/12

    BalasHapus
  42. takbir berkumandang
    dari tenggelamnya fajar
    hingga terbitnya sang mentari
    putih
    menjadi warna yang indah di hari fitri
    menggambarkan sebuah damai
    pertanda kembali ke suci

    maaf
    kata yang indah di hari raya
    tangan-tangan berjabat
    saling akui kesalahan
    pertanda mereka kembali ke suci

    namun,
    mengapa?
    mengapa?
    masih kudengar
    teriakan,bentakan,kemarahan
    masih kulihat
    tatapan kedua mata yang tajam
    putih menjadi hitam
    sebuah kebencian
    menyelimuti mereka

    pedih...
    mengingat hari yang fitri
    diwarnai tangis kesedihan

    apalah arti
    sebuah hari yang fitri?

    BalasHapus
  43. apakah arti hari fitri???


    takbir berkumandang
    dari tenggelamnya fajar
    hingga terbitnya sang mentari
    putih
    menjadi warna yang indah di hari fitri
    menggambarkan sebuah damai
    pertanda kembali ke suci

    maaf
    kata yang indah di hari raya
    tangan-tangan berjabat
    saling akui kesalahan
    pertanda mereka kembali ke suci

    namun,
    mengapa?
    mengapa?
    masih kudengar
    teriakan,bentakan,kemarahan
    masih kulihat
    tatapan kedua mata yang tajam
    putih menjadi hitam
    sebuah kebencian
    menyelimuti mereka

    pedih...
    mengingat hari yang fitri
    diwarnai tangis kesedihan

    apalah arti
    sebuah hari yang fitri?

    [tiara rahadian putri]
    [xa.2]
    [20]

    BalasHapus
  44. Doa

    Di keheningan malam
    Ku bersujud padaMu
    Bersimpuh di hadapMu
    Memohon ampun
    Atas sgala salahku
    Yang tak indahkan peringatanMu
    Untuk segera bertobat padaMu

    Ya Allah
    Ampuni sgala dosa hambaMu ini
    Yang ingin meraih surgaMu
    Di kehidupan abadiMu

    BalasHapus
  45. pak, maaf yang tadi belum dikasih nama

    nama / no : aisha alfiani m. / 01
    kelas : X aksel 1

    BalasHapus
  46. Berserah

    Dalam heningnya malam
    Angin berhembus merasuk sukma
    Menggetarkan jiwa, memasuki raga
    Hiasan atap dengan penuh sejuta kejora
    Bersama sang dewi yang menemaninya

    Seiring waktu yang berjalan perlahan
    Yang menambah pecahnya kesunyian
    Sorot mata yang mulai meredup
    Mengajak bibir tuk keluarkan kata

    Aku termenung dalam sepi
    Membayangkan noda dalam hati
    Air mata tak sanggup lagi dibendung
    Aku menangis dalam hening malam
    Memohon kepada Sang Pencipta
    Untuk dihapuskan dari dosa

    Aku menyerah tak berdaya
    tak sanggup berbuat apa-apa
    Hanya satu hal yang dapat kupinta
    Mendapatkan ridho dari sisi-Nya

    BalasHapus
  47. Berserah

    Dalam heningnya malam
    Angin berhembus merasuk sukma
    Menggetarkan jiwa, memasuki raga
    Hiasan atap dengan penuh sejuta kejora
    Bersama sang dewi yang menemaninya

    Seiring waktu yang berjalan perlahan
    Yang menambah pecahnya kesunyian
    Sorot mata yang mulai meredup
    Mengajak bibir tuk keluarkan kata

    Aku termenung dalam sepi
    Membayangkan noda dalam hati
    Air mata tak sanggup lagi dibendung
    Aku menangis dalam hening malam
    Memohon kepada Sang Pencipta
    Untuk dihapuskan dari dosa

    Aku menyerah tak berdaya
    tak sanggup berbuat apa-apa
    Hanya satu hal yang dapat kupinta
    Mendapatkan ridho dari sisi-Nya


    Nama : Nur Dwi Fajarini
    Kelas : XA-2
    No :18

    BalasHapus
  48. BANTU AKU

    aku akan terus berharap
    akan terus bermimpi
    dan kan terus berjalan
    tak ada rasa lelah
    tak ada rasa putus asa
    tuk mencapai anganku

    oh Tuhan...
    bantu aku selalu
    beri aku harapmu
    balas segala doaku

    Tuhan...
    yang sama'
    yang basor
    segala kesempurnaan hanyalah milikmu

    bantu aku...
    Tuhan...


    PUTRI NURIKA A
    XA.2 / 19

    NB:maaf pak,ini puisi pengganti dulu yang salah tema.

    BalasHapus
  49. Doa Yatim Piatu

    Tuhan Yang Pemurah
    Beri mama kasur tebal di surga
    Tuhan yang kaya
    Belikan ayah pipa yang indah

    Mama , ,
    Papa , ,
    Aku cinta padamu , ,

    Rinduku bertemu dengan mama
    Rinduku bertemu dengan papa
    Rinduku rindu seorang anak
    Yatim piatu . . .

    FAISAL ANGGORO
    X-1 / 11

    BalasHapus
  50. Tabahkan Aku


    Jatuh ku bersimpuh...Lumpuh...
    Terdiam aku dalam air mata
    Hati yang bergetar
    Jiwa turut seakan tak sadar
    Kembali ku buka sajadahku
    Aku mengadu penuh harapan
    Dosa yang sangat banyak
    Terlintas dibenakku
    Kembali ku menuju peraduanku
    Kembali ku mulai lembaran baru
    Bertaubat untuk kembali
    Kepelukan-Mu...

    ANINDA HENING P.
    X-1 / 2

    BalasHapus
  51. tugas puisi

    CINTA SEJATI

    Tak ada cinta sebesar cintaNya
    Tak ada pengorbanan sebesar dariNya
    Salib bukti dan saksi
    cinta yang sejati

    Di atas bukit itu....
    Segalanya tlah Dia berikan
    Darah tlah Dia kucurkan
    Bahkan nyawa Dia berikan

    Tapi,tapi apa balasnya dariku?
    Hanya seonggok permintaan
    Tanpa kepedulian dan
    Hanya tuk puaskan senang

    Tapi, tapi kenapa?
    Kenapa matahari tetap bersinar
    Kenapa bunga menyapa di pagi hari
    Kenapa bintang berhambur di langit

    Kenapa masih ada cinta untukku
    Kenapa masih ada harap bagiku
    Mungkin inilah cinta sejati
    Cinta yang tak ditemukan disetiap pribadi




    Sgaita Natalia .A
    23
    X-1

    BalasHapus
  52. sgala yang ada dalam diriku
    dan semua yang tertulis di hidupku
    semua itu hanya milik-MU
    tak ada yang lain yang miliki diriku

    semakin hari kujalani kehidupan ini
    hitam putih hidup kini ku mengerti
    hadir-Mu dalam angkahku begitu berarti
    anugrah-Mu yang besar dan tak tak ternilai

    ku slalu berdo'a kepada-Mu
    memohon ampunan & rahmad-Mu
    namun,masih adakah jalanku tuk bertobat kepada-Mu
    karna aku ini telah kotor dengan dosa
    dasar jurang neraka adalah tempat yang semestinya
    panas neraka berpuluh-puluh kali panas dunia
    batu-batuan neraka pun seolah-olah tertawa
    menejek manusia laknat dan bermandikan dosa
    seperti diri ku yang tak berguna


    nama : ginanjar udiarera k
    no : 10
    kelas: X A 1

    BalasHapus
  53. Aku dan Karyaku


    Adakah orang akan bertanya akan aku
    Tak pernah menghasilkan karya
    Adakah orang akan mencari namaku
    Tak pernah meninggalkan kata

    Karyaku adalah diriku, diriku mustahil adalah karyaku
    Jari-jariku bekerja dengan otakku
    Tapi tidak dengan diriku
    Diriku bukan milikku, lingkunganku telah mengklaimnya

    Diriku mungkin tak seindah karyaku
    Hanya secerca sampah
    Yang tersisih di tengah alam
    Dan terhampar dalam kegelapan



    Nama : Chandra Ismartinno
    No : 8
    Kelas : SBI 3

    BalasHapus
  54. Taubat

    Sekuat tenaga aku berjuang
    bersama doa aku panjatkan
    untuk mendapatkan ridho-Mu

    Ayat-ayat suci kulantunkan
    siraman doa menyejukkan hati
    berikan selalu petunjuk-Mu
    agar berada di jalan yang lurus

    oh.. aku ingin dibelai oleh-Mu
    bukalah pintu maaf-Mu selebar-lebarnya..


    Shinta Nuraisya Arizky
    X-1 / 25

    BalasHapus
  55. Pohon aku

    Suatu siang di padang tak berbatas
    Se-onggok benih pohon terkibas
    yang 'kan ubah dunia yang ganas

    Pohon ini sempurna
    Berdaun serupa...
    Berdahan tinggi ke angkasa...
    Ber-akar luar biasa!
    dan tentu ber-batang terkuat bak serigala!

    Sering ia terhujani batu masalah
    Ke mana dahannya 'kan tengadah?
    Saat ia tergoyang beliung kebimbangan?
    Bagaimana akarnya 'kan menahan?
    Bergunakah buah yang dihasilkannya?

    Sekarang ia sedang bergolak...
    dengan jutaan cemoohan
    beribu debu yang 'kan membelotkan!
    ber-mil-mil perjalanan yang memberatkan

    Pohon ini ber-mimpi
    mengubah dunia tak sepi lagi
    ahh...
    Sudilah Surya...
    Membagi terang-Mu...
    Pancarkan hangat-Mu...
    Biar ia, tak jadi sampah yang memangu...

    BalasHapus
  56. TANGAN TUHAN

    Hidup harus memilih
    Antara hitam dan putih
    Antara yang fana dan abadi
    Yang terpampang berjajar tanpa sekat

    Saat hati galau
    Saat diri diombangambingkan angin
    Kau jadikan hatiku bagai batu karang
    Yang tetap tegar diterjang ombak

    Jalan ini tak selalu lurus
    Tangan tak selalu menggenggam emas
    Ada hujan salju lembut menyapa
    Ada pula lemparan batu hujatan

    Kefanaan silih berganti
    Menawarkan sejuta mimpi semu
    Menunggu untuk dipilih
    Menyambung rantai panjang kehidupan ini

    Melangkahkan kaki di padang duri
    Membiarkannya tertusuk, jatuh, dan terluka
    Langkah langkah mencari oase keabadian
    Bukan sekedar fatamorgana

    Tapi selalau ada putih di tengah hitam
    Pasti ada keabadian di ujung fana
    Selalu ada tangan yang menuntunku ke sana
    Tangan Tuhan yang mengantarku ke surga

    Nama : Debora Marga P.
    Kelas: X Aksel 2
    No. : 7

    BalasHapus
  57. kasih-Mu

    kasihMu seperti sungai yang mengalir
    yang alirannya tak berhulu
    dan takkan pernah kering walau
    dunia ini slalu haus akan airMu

    kasihMu seperti pelita
    dalam kehampaan dunia ini
    akan selalu terang
    meski angin dan kehampaan
    akan slalu ingin memadamkanMu

    BalasHapus
  58. DIA MAHA TAHU

    Aku yang kecil....
    Aku yang kerdil....
    Aku yang dekil....
    Kini bersimpuh, lusuh
    Aku insan yang hina
    Penuh kenistaan tiada tara
    Aku tercebur ke jurang hitam,,
    Lembah kemaksiatan

    Sanubari berbisik inginkan bangkit
    Buka lembaran hidup baru lagi
    Namun bermunculan sejuta tanya
    Akankah Dia megertikanku??
    Maukah Dia mengampuni khilaf tutur dan tingkahku??
    Sapaan lembut meyakinkanku
    Dia mau.....
    Karna Dia Maha Tahu





    SUJUDKU
    Redup cahaya purnama
    Menghias alam malam yang syahdu
    Angin yang berdesir lembut
    Membawa kesejukan dalam rongga khalbu
    Ku terpaku akan dosa-dosaku
    Sejenak ku bersujud
    Bisikkan seuntai doa
    Mengharap ridho ampunan-Mu



    Nama : Andriana Murdi
    No : 1
    Kelas : XA-2




    YANG MAHA SEGALA
    Kekayaan mereka adalah karunia-Mu
    Kekuatan mereka adalah pemberian-Mu
    Kepandaian mereka adalah hadiah dari-Mu
    Seharusnya semua itu menjadikan mereka
    Makhluk yang senantiasa bersyukur
    Dan senantiasa merasa kecil di hadapan-Mu
    Namun mengapa yang terjadi sebaliknya
    Mereka menjadi makhluk yang sombong
    Merasa tak pantas meminta karena merasa memiliki segalanya
    Merasa tak perlu ditolong karena merasa mampu mengatasi
    Merasa tak perlu bertanya karena merasa tahu segalanya
    Bukankah nantinya semua itu akan hilang
    Akan lenyap
    Jadi buat apa mereka sombong
    Sombong tentang hal kosong
    Sombong hanyalah milik-Mu
    Sombong itu adalah selendang-Mu
    Sang Khalik Yang Maha Segala
    Tak pantas dipakai oleh makhluk kecil
    Yang merasa bersifat Maha
    Padahal sebaliknya


    Nama :Cholidah Akbar Fitriani
    No/Kelas:5/XA-2




    PINTAKU
    Rindu mengadu merasa kian tak menentu
    Kini makin menjauh diri-Mu dari sisiku
    Kusadari semua itu kehampaan di jiwaku
    Kulalui hariku
    Semakin gelap tanpa-Mu
    Bagai buih diriku dihantam gelombang-Mu
    Kumohon jangan pergi dariku
    Selalu disisiku
    Mengasihi dan melindungiku
    Sampai hembus nafas terakhirku

    Nama : Galuh Arika I.
    No/Kelas: 11/XA-2

    BalasHapus
  59. Realita Hidup
    Hidup ini penuh dengan luka
    membakar hati menyayat jiwa
    kenyataan memang tak seperti yang kita khayalkan
    tapi kebohongan lebih memilukan
    bukan berarti aku tak percaya
    jika hidup ini adalah realita
    Namun salahkah yang kuduga
    bahwa mimpiku kan jadi nyata
    bila memang harus berakhir begini
    apa ku harus lupakan semua mimpi
    membiarkannyapergi berlalu begitu saja
    membawa lari pergi dalam hati

    Yessy DA
    X-1/31

    BalasHapus
  60. Tahajud
    Saat semua orang terlelap
    Dan langit menutup sinarnya
    Kuterbangun dari tidurku
    Demi menjalankan perintahmu

    Walau mata ini
    berat tuk membuka
    Kuhiraukan itu semua
    Demi mendapatkan maghfirahMU
    Ya Allah,Tuhan semesta alam

    Ya Allah
    Kubuktikan Imanku kepadaMU
    Dengan tahajud ini

    Terimalah aku disisiMu
    Jangan kau telantarkan aku
    Tidak ada Dzat
    yang sesempurna engkau
    Ya Allah,
    Yang maha pemurah dan maha memaafkan

    BalasHapus
  61. TAK AKAN BERPALING DARIMU


    Kala raja siang pergi keperaduannya..
    Dan kala langit tertutup bentangan kain hitam
    Kala itu langit menangis teteskan air mata
    Air mata yang turun begitu deras

    Aku tak pernah menyadari
    Aku tak ingat
    Dan akupun lupa
    Akan besarnya nikmat dan karuniamu..

    Oh Tuhan
    Baru aku sadari
    Ketika aku bersujud kepadamu
    Kala itu aku ingin mengungkapkan rasa syukur kepadaMu..
    Tapi seketika itu bibirku terkunci,diam membisu

    Aku tak bisa berkata apapun
    Tapi dalam hati aku berkata
    Tentang janji kesetiaan ku
    Janjiku takkan berpaling darimu
    Hingga akhir waktuku..


    Nama:Anik E.I
    No :05
    Kelas:X-2

    BalasHapus
  62. Rumah Terindah

    Malamku begitu kelam
    Terguyur segala rasa kesalahan
    Menyelubungi nafasku hingga begitu pekat
    Tlah kucoba raih tanganmu tuk bangun
    Namun terlalu keras jariku mengkristal dipaku dosa
    Menyayat setiap keharuman yang selalu kau hembuskan
    Yang tak pernah kuraba,
    yang tak pernah kupetik cahayaMu
    Kuabaikan hingga semua lepas terbang bersama penyesalan
    Sampai kuterjatuh dan kucoba menegadahkan wajah memohon hadirMu
    Air mata menitik
    Menemani alunan sesal yang terngiang dalam redup asaku
    Aku ingin kembali, pulang menjemput cahayamu
    Menggengam kembali dan menyimpannya dalam relung jiwa
    Dan ku temukan sandaran hidup terindah dalam jagad yang rapuh ini
    Ya Allah, aku pulang mengantarkan taubat hatiku

    Juwita Rahmawati XA 2/13



    Aku hanyalah terkecil dari kehidupan
    Yang hanya bisa berputus asa
    Yang hanya bisa komentar
    Hanya bisa mengkritik jalan berkerikil
    Dan mengeluh saat berpeluh
    Berteriak muak saat mendapat klimaks

    Aku bukanlah Dia
    Dia yang sempurna
    Entah apa dan siapa sebenarnya Dia
    Dia yang hanya diam dalam jalan derita
    Dia yang hanya berpasrah saat berpeluh darah
    Dia yang menyerahkan diri hingga saat berserah
    Dia yang bangkit mulia dan terpuja

    Kontras

    Sayang aku bukan Dia
    Sayang aku takkan bisa
    Bermetamorfosa menjadi Dia
    Kenapa??Kenapa tidak???
    Apa karna aku egois??
    Ya,,aku memang munafik
    Aku Cuma tukang kritik
    Aku Cuma kaum fanatik

    Aku hanya segelintir dari
    Makhluk tolol yang dinamis

    Candida Alma P/XA-2 ( 04 )


    Allah-ku

    Hatiku siap, ya Allah
    Aku mau menyanyi, aku mau bermazmur
    Bangunlah, hai jiwaku
    Bangunlah, hai gambus dan kecapi
    Aku mau membangunkan fajar
    Aku mau bersyukur kepada-Mu diantara bangsa-bangsa, ya Tuhan
    Dan aku mau bermazmur bagi-Mu diantara suku-suku bangsa
    Sebab kasih-Mu besar mengatasi langit
    Dan setia-Mu sampai ke awan-awan
    Tinggikanlah diri-Mu mengatasi langit, ya Allah
    Dan biarlah kemuliaan-Mu mengatasi seluruh bumi

    Khatrina Kris H/XA-2 ( 14 )

    BalasHapus
  63. Nama :Luthfi Mawaryuningtyas
    Nomor :15
    Kelas :X Akselerasi 1


    Mimpi

    Untaian rasa
    Bagai rangkaian kata tak bermakna
    Ucap tutur kata
    Bagai gelandangan di kisi-kisi kota
    Aku terjaga
    Dari sebuah kembang tidur
    Yang membuatku takut untuk terlelap
    Yang hitam...
    Kelam...
    Mengapa tiada sebuah titik terang?
    Yang membuatku tuk temukan jalan
    Aku tahu
    Air mataku turun ke pipi
    Lalu jatuh ke tanah
    Aku sadar
    Aku menjerit
    Namun aku merasa
    Di sebuah ruangan yang kedap, seolah tersekat
    Tiada lagi aku mampu bermimpi
    Tanpa ucap asma Ilahi

    BalasHapus
  64. KEBESARANMU

    Aku ucapkan keagunganMu
    Dan aku telah buktikan Engkau yang terpilih
    Selagi diriku masih dapat berjalan
    Dan terus bernafas
    Aku kan terus mengagungkan namaMu
    Dirimu selalu mendengar
    Melihat mengerti dan menentukan segalanya
    Bila diriku tidak bisa menjadi puncak
    Puncak pada pohon cemara
    Biarkan menjadi rumput
    Rumput rimbun di bawah pohon cemara
    Tetapi menjadi rumput yang paling istimewa
    Menjadi rumput yang terbaik
    Yang menyembahMu
    Dan tidak lupa akan kehadiranmu


    Asteria H. X aksel 02/02

    BalasHapus
  65. SAAT 'KU TERSADAR

    Telah 'ku jalani hitam dan putih kehidupanku
    Telah Kau berikan pula bunga dalamnya
    Kini 'ku mengerti arti hidup dan kehidupan

    Ku tersadar
    Diri ini berlumur dosa
    Diri ini penuh akan nikmat-Mu

    Tuhan
    Izinkan 'ku ucap kata taubat
    Sebelum waktu menghampiriku
    Sebelum nyawa ini meregang
    Izinkan 'ku serukan nama-Mu

    Drestha Pratita W
    XA-1 / 07

    BalasHapus
  66. Dia Selalu Ada



    Ketika 'ku terpekur dalam malam
    ketika ombak memecah karng
    ketika dayung memukul air laut
    kulihat secercah cahaya Noctiluca

    Kala 'ku tenggelam dalam kedukaan
    kala cobaan demi cobaan datang menerpa
    kala ujian dan tantangan mendentum jiwa
    baru kusadari...aku butuh Rabb-ku

    Rabb-ku yang Maha Besar
    hingga semua masalahku terasa kecil
    Rabb-ku yang sentiasa ada
    'tika aku membutuhkan-Nya
    'tika apa pun, kapan pun
    di mana pun ku berada
    Ia selalu ada




    Nama : Qorina Nur Hidayah
    Kelas : X A-1
    No.Absen : 18

    BalasHapus
  67. Pada-Mu

    Hanya debulah aku
    Dialas kaki-Mu
    Rapuh
    Remuk
    Meringkuk di sudut
    Menaggung sepi
    Meratapi mimpi

    Gelap merayap
    Menepi ke barat
    Aku disini mengharap
    Selamat

    Pada-Mu
    Aku menuju
    Menggantungkan ujub
    Memohon ampun
    Pada-Mu
    Tuhan-ku

    Nama : Dyah Ayu P.
    Kelas : XA-1
    Absen : 8

    BalasHapus
  68. Warna Kehidupan

    Berbenih dari sebuah kehampaan
    Tunas merekah dengan harapan
    Berakar menjangkar tanah kehidupan
    Tumbuh menyongsong tantangan

    Bagaikan bocah menggulum manisan
    Demikian manisnya pertumbuhan
    Berselimutkan suara tangisan
    Diperdengarkan hamparan jeritan

    Makan dari pahitnya pengalaman
    Tersiram akan derasnya air hujan
    Mengalir bukan pada genangan
    Terpaku pada roda kenangan

    Merajut indahnya persahabatan
    Terpintal oleh benang permusuhan
    Menahan getir pengkhianatan
    Terbuai dalam kedamaian

    Menunggu datangnya pelangi kebahagiaan
    Dicemooh akan mimpi dan harapan
    Membebaskan jiwa dari penjara tekanan
    Dilepaskan dari kepungan pemberontakan

    Berlari dalam pertandingan iman
    Terlalu takut akan kekalahan
    Bersih hati tak lagi diindahkan
    Terjatuh dalam lubang dosa dan kebodohan

    Mencari tempat tuk bersandar
    Berharap akan adanya pertolongan
    Mempercayai pembaharuan sumbu pudar
    Menunggu sentuhan Tangan Tuhan

    Percaya bahwa Surga itu ada
    Memejamkan mata sejenak berdoa
    Percaya keajaiban kecil itu nyata
    Itulah yang mewarnai hidup kita

    Kevin Pratama S/XA2/15

    BalasHapus
  69. Nama : Valentina Lakhsmi P
    No/Kelas : 21/X akselerasi 1

    HANYA SEFANA DEBU

    Torehan garis-garis di pasir pantai
    gelak tawa nikmat dunia
    dan hanya secepat kedip mata
    semuanya terkejar pergi, lenyap
    karena aku fana
    karena aku layaknya debu

    Aku tak tahu kemana kakiku menuju
    aku hanya hanyut
    hanyut!
    oleh amgin yang membawaku, terus membawaku
    biar ia dingin
    biar ia menghujam tulangku
    biar ia membunuhku
    siapa yang tahu?
    aku pun tidak!
    hanya Kau yang menangkapku kembali
    menjadikanku lilin dalam kekal
    karena aku fana,
    karena aku layaknya debu

    saat aku menengadah
    menikmati indahnya langit Lazardus
    betapa mewahnya
    abadikah ia?
    atau hanya seperti burung yang menaunginya
    kelak akan Kau kembalikan dalam sangkar
    aku, pun.
    karena aku fana,
    karena aku layaknya debu

    Tuhan,
    sungguh besar kuasaMu
    sungguh lembut bagai kasihMu
    semua yang Kau beri
    semua Kau yang mengambilnya kembali
    dengan rela kuhaturkan kepadaMu
    karena aku,
    debu.

    VALENTINA X-A-1/21

    BalasHapus
  70. Ramadhan

    Telah datang kepada kami Ramadhan
    adalah bulan ketika kita dimuliakan
    atas bulan yang lain
    dan diutamakan hari-harinya
    atas lainnya

    Dan Ramadhan
    adalah bulan ketika amalan-amalan diterima
    dan doa-doa terkabulkan
    didatangkan padanya rahmat
    diturunkan padanya ampunan

    Dan Ramadhan
    adalah bulan ketika kesabaran menjadi kesadaran
    dan sujud-sujud diperpanjang
    dan istighfar berkumandang
    hingga pintu surga dibukakan
    dan pintu neraka dikatupkan

    Dan Ramadhan
    adalah bulan penuh rahmat
    dan keagungan kasih sayang
    dari Sang Pencipta



    => NAMA : KARTIKA SARI
    => KELAS : XA-1
    => NO.ABSEN : 14

    BalasHapus
  71. Nama : Tara Ken Wita Kirana
    Kelas: xa-1/19


    Belenggu Jiwa


    Dengarkan nyanyian hati yang teredam asa
    Debar bimbang ketidakpastian
    Yang serasa menembus raga
    Getarkan tubuh mungil itu di sana

    Bagai sendu senja di kala musimnya
    Larut seakan memenuhi ruang hati
    Begitu sesak menyiksa
    Hasrat yang musnah ditelan getirnya hati

    Khayal yang menyeret jauh ke dalam
    Sirna di telan oleh keraguan
    Oleh asa di ujung tanduk
    Hilang tak berbekas

    Belenggu jiwa ini kian mengikat
    Leburkan segala rasa yang telah ada
    Coba hilangkan mimpi yang mulai mengganggu
    Terus melaju dengan pikiran yang masih melayang

    Tersesat di kedalaman pikiran
    Merangkak mencoba bertahan
    Terselip dosa dalam diri
    Coba hapuskan segala itu

    Hati ini tak henti-hentinya
    Lantunkan doa kepada-Nya
    Tuk bebaskan jiwa dari siksa belenggu
    Tuk redam nafsu membara

    Tuhan,tolonglah...
    Bantu daku bebaskan segala belenggu jiwa
    Yang menimbun hingga lemahkan tubuh mungil ini
    Yang kian risaukan di kala hari menanti

    Hanya Engkaulah yang dapat taburkan ketentraman
    Ke dalam jiwa yang terguncang oleh keadaan
    Menghapus segala luka membekas di hati

    BalasHapus
  72. Nama : Intan Jayanti
    Kelas : XA-1
    nO : 11

    Judul: "JUANGKAN HIDUP"

    Hidup berangkai air
    Dicipta Sang Kuasa
    Angin berhembus silir
    Menanti merah delima

    Pohon berlari kencang
    Merangkup sluruh tenaga
    Sungguh manis pohon merindang
    Melepas smua lelara

    Aku,kamu sama di jiwa
    Khalik cipta dengan sempurna
    Tapi apa daya engkau merintih
    Tetap saja rubuh ke putih

    berjuta warna pelangi
    di dalam hati
    sejenak luluh bergeming
    menjauh pergi
    tak ada lagi. .cahaya suci
    semua nada beranjak
    aku terdiam sepi

    Menunggu gelombang samudra
    Hanyut dalam buaian rasa
    Tapi itu bukanlah sama
    usaha tanpa usaha

    Bangkit laju cepat air
    Berjalan seirama nada
    ujung kait tersingkir
    untuk dapat naik meraja

    Sungguh riang hati dewi fortuna
    Tiba saatnya lepas lelara
    Merah menanti di sana
    Untuk jadi manis bahagia

    BalasHapus
  73. SECERCAH CAHAYA

    Di saat aku terkena masalah
    Dunia serasa menjadi gelap
    Seluruh cahaya meredup
    Tak ada yang bisa kulihat

    Saat ku diselimuti dinginnya malam
    Yang kupikirkan hanyalah Engkau
    Tuhanku yang Maha Kuasa
    Ku terus berdoa padamu

    Lalu kulihat secercah cahaya
    Aku berjalan menuju cahaya itu
    Lalu dunia menjadi terang kembali
    Memang engkaulah...
    satu-satunya penyelamat dalam hidupku

    Michael Kevin
    X Aksel 2 / 16

    BalasHapus
  74. TERANGKU

    Ku menatap lembaran itu
    Penuh dengan noda hitam kelam
    Kabut gelap menghiasi senja
    Kegelapan menyapu dunia
    Menyuarakan pekikan dusta

    Hari demi hari
    Waktu demi waktu
    Suara itu masih tetap ada
    Memporak-porandakan dunia
    Tanpa tahu apa yang menanti di sana

    Tapi secercah cahaya itu muncul
    Menjadi pelita bagi kakiku
    Terang bagi jalanku
    Menyertaiku
    Saat berjalan dalam lembah kekelaman

    Tangan kuat yang memegangku
    Selalu menuntunku
    Menjadikan ku indah dan berharga
    Di mataMu
    Tak kan ku goyah sebab Kau selalu besertaku


    Patricia Anna Belle P
    XA-1/17

    BalasHapus
  75. Arti Kehidupan

    Hidup..
    Bagaikan air yang selalu dicari..
    Bagaikan api yang membakar jiwa..
    Tetapi selalu membiarkan dirinya untuk dimiliki

    Bahagia sesudah kesedihan..
    Tertawa sesudah menangis..
    Sehat sesudah sakit..
    Kaya sesudah miskin..
    Itulah alur yang harus dihadapi..

    Arti Kehidupan...
    Menyerahkan diri kepada yang kuasa..
    Membiarkan Dia menuntun setiap langkahku..
    Menjadi terang dalam gelapku..

    Seberkas cahaya lilin kecil..
    Menjadi mata dalam jalanku..
    Terang bagi hatiku..
    Membiarkan aku untuk memilih..
    Dan itulah sebuah arti kehidupan..

    BalasHapus
  76. Arti Kehidupan

    Hidup..
    Bagaikan air yang selalu dicari..
    Bagaikan api yang membakar jiwa..
    Tetapi selalu membiarkan dirinya untuk dimiliki

    Bahagia sesudah kesedihan..
    Tertawa sesudah menangis..
    Sehat sesudah sakit..
    Kaya sesudah miskin..
    Itulah alur yang harus dihadapi..

    Arti Kehidupan...
    Menyerahkan diri kepada yang kuasa..
    Membiarkan Dia menuntun setiap langkahku..
    Menjadi terang dalam gelapku..

    Seberkas cahaya lilin kecil..
    Menjadi mata dalam jalanku..
    Terang bagi hatiku..
    Membiarkan aku untuk memilih..
    Dan itulah sebuah arti kehidupan..

    Irene Listyani Santoso..
    XA-1 / 12

    BalasHapus
  77. YANG TERINDAH

    termemung kutatapi
    alasan menyakiti,
    keindahanmu nan elok memberikan khas cantikmu , mempesona hati yang bodoh ini
    namun cucuran air matamu,
    sadarkanku akan betapa harus menjagamu., menjagamu, membagikan kasih yang telah terjalin sedari dulu
    tak kumenerti, dan pahami
    hanya kerinduan selamanya

    sesaat pancaranmu,
    menghapus keresahan, kesonbomgan , ke ling lungan
    akan ada harapan untuk itu, bersatu padu datu keluarga


    Doni H. D
    XA2/ 9

    BalasHapus
  78. Permohonanku
    Karya : Johan Ardianto
    Kelas:XA-1 no.absen:13

    Di saat aku tertawa
    Waktu demi waktu ku lewati
    Walaupun semuanya terus berubah
    Ku berjuang untuk pertahankan

    Akan kubuang semua kesombonganku
    Mengharap kebahagian terus ada bersamaku
    Namun sekalipun kukeluarkan semua kekuatanku
    Aku takkan bisa bertahan sendiri, tanpamu

    Di saat ku tunduk di hadapan-Mu
    Kuharap kau akan hadir didepanku
    Ku akan selalu setia memujamu
    Sampai titik terakhirku

    Suatu kala nanti waktu akan berhenti
    Ku akan beku tanpa daya
    Kumohon padaMu
    Bawalah aku bersamaMu

    Suatu kala nanti waktu akan membeku kembali
    Membawaku kedalam rumahMu
    Yang berada di dalam segala kemulianMu
    Yang hidup dan berdiri kokoh di Tanah Terjanjimu..

    BalasHapus
  79. Tugas Bahasa Indonesia
    Brian Evan XA-1/4
    Puisi bertema Ketuhanan

    BERSYUKUR ATAS KEANEKARAGAMAN INDONESIA

    Tuhan kasih-Mu setinggi langit
    Dan kestiaan-Mu samapai ke awan
    Kebaikan-Mu menjualng setinggi gunung
    Dan keadilan-Mu sedealam samudra

    Keanekaragaman Kau berikan kepada umat manusia
    Makhluk hidup dan budaya serta kebudayaan
    Melaengkapi dubia yang Kau berikan kepada manusia
    Kami umat-Mu mengucap syukur atas keanekaragaman yang Kau berikan

    Wahai umat manusia di dunia
    Peliharalah alam yang indah dah mempesona
    Untuk kebahagiaan manusia
    Serta kesejahteraan hidup ini

    Satu per satu Kau ciptakan dengan sempurna
    Kasih-Mu tiada tara bagi umat manusia
    Engkaulah sumber kebahagiaan manusia
    Kiranya umat-Mu dapat memelihara semua ciptaan-Mu

    Engkaulah sumber hidup semua makhluk
    Dalam terang-Mu kami melihat terang
    Semoga Engkau tetap mengasihi orang yang mengenal
    Engkau telah berbuat baik kepada orang yang tulus hati

    Brian Evan XA-1/4

    BalasHapus
  80. Akan Dibalas

    Karya : Dhimas P.
    Kelas : XA-1

    Dosa manusia tak seperti titik hitam
    Bagaikan buih di lautan
    Bagi maha pendosa
    Tidak mempunyai ketakutan
    Nafsu dihamburkan
    Alam baka lalai
    Tak mengenal kata tuhan
    Siksa pedih di depan mata


    Bagaikan hidup di kota malaikat
    Berjalan bak cahaya
    Tak memikirkan arah
    Mengikuti jalan
    Menghindar penghalang
    Beruntunglah insan
    Mempunyai ketakutan
    Mempunyai kepercayaan
    Jatuh sakit dunia
    Nikmat rasa surga

    :D

    BalasHapus
  81. Tugas Bahasa Indonesia
    Brian Evan XA-1/4
    Puisi bertema Ketuhanan

    BERSYUKUR ATAS KEANEKARAGAMAN INDONESIA

    Tuhan kasih-Mu setinggi langit
    Dan kesetiaan-Mu samapai ke awan
    Kebaikan-Mu menjulang setinggi gunung
    Dan keadilan-Mu sedalam samudra

    Keanekaragaman Kau berikan kepada umat manusia
    Makhluk hidup dan budaya serta kebudayaan
    Melaengkapi dunia yang Kau berikan kepada manusia
    Kami umat-Mu mengucap syukur atas keanekaragaman yang Kau berikan

    Wahai umat manusia di dunia
    Peliharalah alam yang indah dah mempesona
    Untuk kebahagiaan manusia
    Serta kesejahteraan hidup ini

    Satu per satu Kau ciptakan dengan sempurna
    Kasih-Mu tiada tara bagi umat manusia
    Engkaulah sumber kebahagiaan manusia
    Kiranya umat-Mu dapat memelihara semua ciptaan-Mu

    Engkaulah sumber hidup semua makhluk
    Dalam terang-Mu kami melihat terang
    Semoga Engkau tetap mengasihi orang yang mengenal
    Engkau telah berbuat baik kepada orang yang tulus hati

    Brian Evan XA-1/4

    BalasHapus
  82. Cintai Aku Tuhan

    Hidup adalah sebuah perjalanan
    Namun aku sendiri tak tahu
    Dalam arah manakah aku berjalan

    Hidup adalah pilihan
    Namun aku sendiri kadang tak tahu
    Pilihan mana yang harus ku ambil

    Saat mentari membakar kulitku
    Saat dinginnya malam menusuk tubuhku
    Saat rayuan hitam dan putih membingungkanku
    Saat hempasan angin mencoba merobohkanku
    Aku kadang lupa
    Bahwa aku memiliki Dia
    Dia yang selalu ada untukku
    Dia yang tak terlihat tetapi pasti dihatiku
    Dia yang selalu menguatkanku
    Dia yang selalu mengingatkanku

    Tuhan...
    Beri aku kesempatan
    Aku ingin
    Setiap nafas yang aku hembuskan
    Setiap langkah yang aku tapakkan
    Setiap tindakan yang aku lakukan
    Setiap air mata yang aku teteskan
    Dan setiap senyum yang aku perlihatkan
    Semua mendapat cinta dari-Mu
    Cinta dari Tuhanku

    Nama :Fitri Nur Eka Fauzi M.P.
    Kls :XA-2
    No. :10

    BalasHapus
  83. EPILOG CINTA

    Cinta itu laksana pohon didalam hati
    Akarnya adalah ketundukan pada kekasih yang dicintai
    Dahannya adalah mengenal sepenuh hati
    Ranting-rantingnya adalah malu pada-Nya
    Buah yang dihasilkan adalah ketaatan pada-Nya
    Dan air yang menghidupkannya adalah menyebut nama-Nya
    Kekasih yang dimaksud tak lain adalah ALLAH SWT
    Dialah sang kekasih yang tak akan pernah mengecewakan orang yang mencintai-Nya
    Dialah yang Maha Sempurna dan Agung cinta-Nya

    Oleh : Nourma Wahyu A. (XA-1/16)

    BalasHapus
  84. Menjemputmu Dalam Buka

    Redup cahaya mega yang memerah
    Menghias alam dalam suasana syahdu,
    Se-syahdu jiwa-jiwa mereka

    Angin yang berhenti berlari
    Melangkah mengiringi laju sang waktu
    Membawa kesejukan dalam rongga kalbu
    Mengalahkan dinginnya titik-titik salju

    Aku terpaku dalam diam
    Menunggu waktu yang terlambat datang
    Entah apa yang menjadi penghakang
    Dan akau terpana dalam tanya,
    Mengapa begitu lama terasa
    Padahal hati sudah terbius rasa?

    Ilahi….
    Bukan nafsu yang menjerat raga
    .Bukan hawa yang menarik jiwa
    Tapi rindu hamba yang menggebu
    Menjemput-MU dalam batas waktu



    Nama : Bayu Pratama S.
    Kelas : X-1
    Nomor : 04

    BalasHapus
  85. ANUGERAH TERINDAH

    Saatku buka mataku.......
    Memandang eloknya sang surya
    Mendengar merdunya kicau burung bernyanyi
    Merasakan dinginya udara pagi,,
    yang menyentuh kehidupan baruku

    Tak ada sepatah katapun terucap
    Selain kata syukur
    dari hatiku yang terdalam
    Atas anugerah yang mengalir dalam hidupku

    Genggaman tanganmu
    Erat kurasakan menuntun langkahku
    Tatapan matamu
    Selalu mengawasi gerak-gerikku
    Indahnya senyummu
    Memberikan arti kehidupan bagiku


    Nama : Elis Eka Kieswanti
    No/kls : 8/X-1

    BalasHapus
  86. YANG TERINDAH

    Saatku buka mataku
    Ku selalu teringat padaMu
    Menghadap hadiratMu
    Itulah yang ku rindu

    Disaat cobaan menghadang
    Disaat kebahagiaan melingkupiku
    Aku ingin selalu bersamaMu

    Hanya Engkau tempatku berlindung
    Tiada yang mustahil jika aku bersamaMu
    Tiada yang penting selain diriMu
    Engkaulah yang terindah didalam hidupku.......


    Nama : Meika Pradipta Dewi
    No/kls : 14/X-1

    BalasHapus
  87. Dalam kelamnya dunia
    Kusadari telah semakin menjauh dari Engkau
    Ku semakin bimbang dalam menjalani buih-buih kehidupan ini


    Saat ku tahu usiaku semakin berkurang setiap waktu
    Detik diganti menit
    Menit diganti jam
    Jam diganti hari
    Dan hari diganti tahun

    Tersungkur ku meratapi dosa-dosaku
    Betapa ku telah menyakiti-Mu
    Melakukan semua hal yang tak Kau ingini
    Selalu dan setiap hari kulakukan


    Tuhanku
    Kini ku telah tahu
    Apa yang telah kuperbuat kepada-Mu
    Izinkanlah aku memantapkan hatiku
    Untuk berbalik dan bertaqwa kepada-Mu


    Dari : Sonya Florensia A.
    No : 26
    Kelas :X-1

    BalasHapus
  88. Ubah Hatiku


    Betapa ku mencintai
    Segala yang telah terjadi
    Tak pernah sendiri
    Jalani hidup ini
    Selalu menyertai


    Betapa ku menyadari
    Di dalam hidupku ini
    Kau selalu memberi
    Rancangan terbaik
    Oleh karena kasih


    Tuhan, sentuh hatiku
    Ubah hidupku
    Menjadi yang baharu
    Bagai emas yang murni
    Kau membentuk bejana hatiku


    Tuhan, ajarku mengerti
    Sebuah kasih
    Yang selalu memberi
    Bagai air mengalir
    Yang tiada pernah berhenti


    Nama : Yan Grandis S.
    Kelas : X - 1
    No. : 30

    BalasHapus
  89. tugas membuat puisi

    DILEMA

    Cinta !!!
    Cinta membuatku tertawa
    Menorehkan senyuman di wajahku
    Sungguh…...
    sungguh ajaib tuk dimengerti
    tak pernah belalu,
    teruji rintangan sang waktu
    seperti sungai mengalir,
    tak terselami betapa dalamnya
    Cinta-Mu padaku sungguh indah
    menakjubkan tiada taranya
    Walau sering ku acuh akan rindu-Mu
    hanya ku peduli diriku
    seringkali kumelupakan-Mu
    Namun, kasih-Mu tak terduga
    mulia dan berkuasa
    Kau setia menopangku
    dengan kasih mesra
    Kau jadikan hidupku ajaib
    Walau setiap jejak kakiku meninggalkan sakit di hati-Mu
    Setiap langkah hidupku memberikan sedih di wajah-Mu
    Sehitam apapun diriku
    Sehina apapun jiwaku
    Kau tetap setia tinggal dalamku
    memberi aku kekuatan
    jadikan aku bernilai
    siapkan rencana indah bagi masa depanku
    Tuhan..
    Kaulah sandaran hidupku
    tempat jawabanku
    sumber kuatku
    dan juru selamatku
    Kaulah segala-galanya bagiku



    Riana K.S
    X2
    33

    BalasHapus
  90. Tugas membuat puisi

    RINDU ILAHI

    Redup cahaya mega yang memerah
    Menghias alam dalam suasana syahdu
    Angin yang berhenti berlari
    Melangkah mengiringi laju sang waktu
    Membawa kesejukan dalam rongga kalbu
    Mengalahkan dinginnya salju
    Aku terpaku dalam diam
    Menunggu waktu yang terlambat
    datang
    Entah apa yang menjadi penghalang
    Dan aku terpana dalam tanya
    Mengapa gegitu lama terasa
    Padahal hati sudah terbius rasa?
    Ilahy...
    Bukan nafsu yang menjerat raga
    Bukan hawa yang menarik jiwa
    Tapi rindu hamba yang menggebu
    Menjeputmu dalan batas waktu


    Olivia Meyke P
    31/X-2

    BalasHapus
  91. Keagungan Tuhan

    Karya : Fariz Edi Wibowo (XA-1/09)


    Allahu Akbar
    Saat itu dikumandangkan
    Hatiku menangis
    Mengingan Engkau begitu besarnya
    Dan Aku begitu kecil di dunia ini

    Allah maha Asma'ul Husna
    Ampunilah dosa-dosaku ya Al-Gaffar
    Tunjukkan Ana jalan yang lurus
    Jalan yang Engkau ridhai
    Bukan jalan bagi kaum-kaum sesat

    Ya Allah Ya Rabbi
    Hamba butuh naungan-Mu Ya Rabbi
    Hamba tahu Engkau sang maha tahu
    Hamba senang sekali berbagi cerita dengan-Mu
    Di saat Hamba bersedih
    Di saat Hamba berdosa
    Di saat Hamba sudah tak kuat menanggung derita ini

    Ya Allah Ya Al-Khalik
    Hamba benar-benar kagum dengan Engkau
    Jika dunia sudah senikmat ini
    Senikmat apakah surga nanti ?
    Dan jika dunia sudah semengerikan ini
    Senikmat apakah neraka nanti ?

    Ya Alah Ar-Rahman dn Ar-Rahim
    Cinta-Mu besar sekali kepada semua Hamba-Mu
    Tetapi mengapa ? Mengapa ?
    Kenapa mereka jarang membalas cinta-Mu ?
    Mereka yang kafir dan mereka yang bodoh
    Tidakkah mereka sadar apa yang terjadi jika Allah tidak mencintai mereka ?
    Mereka masuk ke dalam neraka yang pamnas lagi mendidih dan siksa menunggu mereka

    Ya Allah yang maha mulia
    Hamba sadar bahwa Hamba belum kuat
    Dari segi ibadah maupun iman
    Tapi Hamba berjanji Insya Allah
    Hamba akan terus memperkuatnya
    Karena yang Hamba incar hanya satu,kebahagiaan dunia lagi akhirat

    Ya Allah Ya Khalik
    Telah Engkau ciptakan sang suri tauladan
    Dialah Rasulullah Muhammad SAW
    Hamba ingin seperti Dia
    Hamba ingin sesholeh Dia
    Hamaba ingin menjadi pemimpin sebaik Dia
    Walaupun susah rasanya
    Hamba akan terus berusaha

    Ya Allah Ya Khalik
    Telah Engkau ciptakan Al-Qur'anul Karim
    Petunjuk dari segala sumber petunjuk
    Hamba ingin mempelajari dan mengamalkannya
    Semoga Hamba termasuk golongan orang-orang yang beruntung,Amiin.
    Robbana Atina Fiddunya Khasanah
    Wa Fil Akhirati Khasanah
    Waqina Adzabanar
    Walhamdulillah Hi Rabbil Alamiin



    Nama : Fariz Edi Wibowo
    No : 09
    Kelas XA-1

    BalasHapus
  92. Pak,URLnya diisi apa ???

    BalasHapus
  93. PANTASKAH AKU...


    Pantaskah aku....
    Memasuki surga-Mu
    Yang penuh kenikmatan
    Mengingat perbuatanku selama ini

    Pantaskah aku....
    Terus Kau beri rahmat
    Melihat diri ini berlumuran dosa

    Hitam tak akan pernah menjadi putih
    Tapi putih bisa menjadi hitam

    Engkau yang Maha Pengasih
    Yang Maha Pengampun
    Mengampuni dosa-dosa yang kuperbuat
    Menjadikan hati yang hitam kembali putih

    Padahal tak selamanya begitu....
    Tak selamanya aku memohon ampunan-Mu
    Tak selamanya aku bersyukur pada-Mu
    Tak selamanya aku memikirkan-Mu

    Bila aku seperti ini....
    Masih pantaskah aku....


    Deanissa Ratih
    XA-2 / 06

    BalasHapus
  94. SESALKU



    Hidup ini seperti kapas
    Terombang-ambing tertiup angin
    Entah kemana harus berlari
    Mencari jalan yang Kau ridhoi



    Hatiku menangis
    Sedih....
    Sakiit...
    Lebih sakit dari tertusuk seribu jarum



    Aku menyesal sering melupakanMu
    Apakah pintu itu masih terbuka untukku??
    Aku ingin merubah segalanya
    Ingin menjadi mawar putih yang indah tapa noda




    .ema y. 11 . X2

    BalasHapus
  95. GERIMIS KASIH

    badai kian tebas jiwa
    syatn kilat
    kian iris jiwa

    ranting-ranting tubuhku
    jadi retak
    makin terserak
    terpasung semak

    namun cintamu
    Ya Robb..
    bagai gerimis
    tak terkikis

    BalasHapus
  96. TAKDIR CINTA

    Ku tutup mataku
    Dari semua pandanganmu
    Bila melihat matamu
    Ku yakin ada rasa di hatimu
    Yang mengalir begitu lembut

    Penguasa alam
    Tolonglah pegangi aku
    Biarku tak jatuh
    Pada sumur api membara
    Yang terkutuk
    dan menyesatkan cintamu..

    Andaikanku bisa
    Lebih adil pada cinta
    Ada Kau dan Dia di sana,,
    Aku bukan malaikat
    Yang bisa sempurna
    Ku tak luput dari dosa

    Biarlahku hidup
    seperti ini
    Takdir cinta
    Harus begini
    Ada Kau dan Dia
    Bukanku yang mau
    Tuhan
    Tuntunlah hatiku..



    Nama : Fatimah Mutiara Sari
    No : 13
    Kelas: X2

    BalasHapus
  97. Tentang waktu yang terus berjalan
    Tentang kisah yang terus terurai
    Begitu banyak dosa yang telah kutebarkan
    Tak sebanding dengan kasih yang telah Kau semaikan
    Dan persimpangan tempatku kembali
    Teramat jauh untukku tempuh lagi
    Aku harus terus berjalan
    untuk kasih-Mu
    Tetesan air mata ini hanya sedikit
    sedikit dari ciptaan-Mu
    Sirius,Orion dan kawannya pun cptaan-Mu
    Tapi dosa ini perbuatanku
    tak kuasa ku mengharap kasih-Mu menyelimuti diri
    Beri ampunan untuk hamba lemah ini

    BalasHapus
  98. Terimakasih Tuhan


    Tuhan,
    Engkau memang Maha Penyayang dan Maha Adil
    Ditengah kegelisahan
    karena kejahatan yang selalu menampakkan diri
    karena kepalsuan yang selalu hadir dengan keangkuhannya
    karena penghianatan yang jadi kelaziman
    karena deraan cobaan bertubi menyentuh bumi pertiwi

    Kau hadirkan
    Sesosok insan
    Dengan penuh kelembutan
    Dan Kesejukan
    Dan Keanggunan
    Dan Kebaikan
    Dan sejuta kemampuan menguatkan
    menyabarkan
    meneduhkan

    Yang hanya dengan nama indahnya
    yang tanpa tambahan awalan atau akhiran
    tanpa paksaan
    telah menyentuh beribu insan
    untuk berkumpul dalam kebaikan
    yang hangat dan bijak

    Terima kasih Tuhan
    Tlah Kau tunjukkan
    Ditengah kegelisahan
    Ada kedamaian

    Terima kasih Tuhan


    PRIMATIKA A.S
    X-1 / 20

    BalasHapus
  99. .LeLah ku meniti gaLah kehidupan yang hendak rapuh ..
    .Lelah ku berjalan diantara puing-puing ruanf hampa di dunia ..
    .kusadari kini ,ku tlah semakin menjauh dariMu..
    .Dosakah aku Tuhan,
    .yang telah meninggalkanMu setelah apa yang Enkau beri padaku..
    .Pantaskah aku untuk kembali menjadi anakMu dan berlindung dalam rumahMu yang kudus..
    .Sang Penguasa alam semesta yang maha pemurah,,
    .ampunkanlah segala dosaku..
    .putihkanlah hatiku kembali..
    .walau ku tahu ku tlah menjadi seperti sumba merah yang kelam yang penuh dosa..
    .namun kini ,ku kembali padaMu,, kembali ke jalajn Mu yang sejati.,....

    ELIZABETH DIAN P.
    X-1
    9

    BalasHapus
  100. Tentang waktu yang terus berjalan
    Tentang kisah yang terus terurai
    Begitu banyak dosa yang telah kutebarkan
    Tak sebanding dengan kasih yang telah Kau semaikan
    Dan persimpangan tempatku kembali
    Teramat jauh untukku tempuh lagi
    Aku harus terus berjalan
    untuk kasih-Mu
    Tetesan air mata ini hanya sedikit
    sedikit dari ciptaan-Mu
    Sirius,Orion dan kawannya pun cptaan-Mu
    Tapi dosa ini perbuatanku
    tak kuasa ku mengharap kasih-Mu menyelimuti diri
    Beri ampunan untuk hamba lemah ini


    NURUL AYU T.B.T.D.
    X-1
    19

    BalasHapus
  101. Dengan perintahMu
    Kakiku menyusuri jalan
    Dengan perintahMu pula
    Mataku melihat isi jendela dunia

    Hanya karena Mu
    Ku bisa menghirup warna di angkasa
    Tanpa diru Mu
    Tiada berarti ku hidup

    Cinta pertamaku
    Hanya untukMu
    Rasa syukur
    Kuucapkan padaMu

    Terima kasih Tuhan,
    Kau telah sempurnakan Ibadahku
    Terima kash Tuhan,
    Kehidupan yang telah Kau berikan


    Reza Eka Putri Damayanti
    X1/ 22

    BalasHapus
  102. RINDU DIMALAM TAKBIRAN


    Di malam takbiran...
    Saat senja telah pergi
    Ketika burung-burung kembali kesarangnya
    Dan mentari mulai menghilang bersama senyumnya

    Ada satu rasa terselip pada batas waktu
    Tatkala haru mendengar kisi-kisi pujian-Mu
    Dan saat gema kembali mengalun
    Betapa indahnya kata yang terangkai

    Oh...
    Kerinduan ini telah lama mendera
    Begitu menyiksa kalbu
    Yang terus menggores dalam cahaya-Mu...




    Nama :Gisela Monica
    No :16
    Kelas :X2

    BalasHapus
  103. Dalam malam kubersimpuh
    Merenung dalam sepi
    Bayang diri keruh
    Dalam cermin kenistaan
    Muka coreng moreng
    Oleh dosa tak terhitung

    Angin dingin menyusup
    Bulir bening menetes
    Mohon ampun padanya
    Sang maha kuasa
    Penerima taubat dan doa
    Penghapus dosa dan luka
    Adzan memanggil Seiring kering bulir bening
    Kuambil air wudhu Tuk segera tunaikan amanatmu


    Kiki Riana K.
    X-1 / 13

    BalasHapus
  104. Pasrah . .

    Daun yang hijau perkasa
    menunduk malu tertelan angin
    helainya jatuh ke tanah
    Daun menjadi coklat , hitam , dan kering

    Daun hitam tak mungkin menghijau lagi
    Daun gugur tak mungkin ke ranting lagi

    Biarlah ia menjadi pupuk
    dalam wajah yang berbeda di kehidupan nyata

    Maka percayakanlah semua pada-Nya
    dan Ia akan memberi yang terbaik untuk kita



    -Wahyu Puspitoningrum-
    -X1/28-

    BalasHapus
  105. Dalam Sujudku

    saat langit tak berbintang
    saat malam mendekap sunyi
    saat angin berseru kencang
    saat dingin menusuk tubuh ini

    kupanjatkan segenap do'a dan harapan
    pinta dan mohon pengampunan,
    kuucapkan syukur pada-Mu Yang Maha Pemurah
    atas kehidupan yang penuh berkah,
    kucurahkan jiwa raga hanya pada-Mu
    dalam sujud panjang shalat malamku

    BalasHapus
  106. MEMANG HARUS BERPISAH

    keindahan yang dulu pernah kita arungi
    terlewati dan terus mengalir
    rintangan menghadang, hambatan menari
    namun kita tiada perduli
    tak terbayang perpisahan kan terjadi
    karna kita tlah ikrarkan sebuah janji
    janji untuk bersama hingga di akhir nanti

    namun kita harus berpisah kini
    lupakan segala janji
    karena sudah tiada berarti

    perpisahan yang tak pernah terbesit
    namun memang harus terjadi
    karena semua ini takdir Ilahi
    agar tetap tawakal dalam cahaya Rabbi

    khadijah, X.2, 23

    BalasHapus
  107. PARAGRAF PERSUASIF
    Nama : Intan J
    No. Abs : 11
    Kls : XA-1

    HIDUP SEHAT dengan OLAH RAGA
    Dewasa ini semakin marak saja korban jiwa berjatuhan yang disebabkan oleh berbagai macam penyakit, seperti : PJK, gagal ginjal, kanker, TBC, dll. Maka dari itu, kita perlu meningkatkan kualitas kesehatan sebagai individu yang cinta sehat. Perlu diketahui bahwa pola hidup sehat adalah salah 1 pencegah ancaman terhadap penyakit.
    Kita dapat memulai pola hidup sehat itu dengan berolahraga secara teratur, makan makanan yang bergizi(4 sehat 5 sempurna), menyeimbangkan zat-zat yang masuk dan keluar tubuh. Olahraga diperlukan tubuh untuk meningkatkan metabolisme tubuh dan pembakaran. Selain itu, juga memperlancar peredaran darah dan melemaskan otot, jadi kita tidak mudah terserang penyakit yang berhubungan dengan sendi,otot,maupun pembuluh darah seperti : reumatik,asam urat,kolesterol,dll. Olahraga senatiasa menjaga berat badan kita seimbang dan ideal.
    Sangat besar manfaat olahraga yang bisa kita peroleh. Tetapi, ingat!! Olahraga tidak boleh sembarangan,olahraga harus dilakukan secara rutin dan teratur. Bisa dibilang olahraga menjadi rutinitas dalam keseharian kita. Olahraga yang tidak teratur, malah akan menyebabkan dampak yang buruk bagi tubuh.
    Kita bisa memilih olahraga mana yang tepat untuk jasmani dan rohani kita, berdampak positif bagi tubuh dan kesehatan kita, seperti : yoga,fitness,senam,lari,jogging,renang,lompat tali,dll.

    Maka dari itu, mari kita tingkatkan kualitas kesehatan diri dan bangsa dengan pola hidup sehat berolahraga. HIDUP SEHAT dengan OLAHRAGA!! Hidup senantiasa terjaga.

    BalasHapus
  108. sehat,, adalah harta yang paling berharga,,

    BalasHapus

Pengunjung yth. tolong berikan komentar Anda sesuai dengan maksud wacana pengantar. Sebagai masyarakat ilmiah yang ingin memajukan bangsa dan negara tercinta ini saya yakin Anda bisa menjadi komentator yang baik. Jika ada komentar yang kurang bertanggug jawab atau tidak sesuai dengan maksud, dengan berat hati akan saya hapus. Terima kasih!