Materi Kajian Kurikulum 2011

Pahami dan cermati materi berikut. Siapkan diri Anda untuk mengikuti Ujian Akhir Semester dengan sebaik-baiknya! Selamat belajar!

1. Pelaksanaan penugasan siswa di luar jam mengajar biasanya tidak dirumuskan secara pasti. Waktu untuk penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur bagi peserta didik pada SMA maksimum 60% dari jumlah waktu kegiatan tatap muka dari mata pelajaran yang bersangkutan. Bagaimana pelaksanaan penilaian yang dilakukan oleh guru?

2. Dalam kegiatan pembelajaran, seorang guru dituntut untuk melakukan langkah persiapan, yakni menyusun perangkat pembelajaran, melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan konsep eksplorasi, elaborasi, dan konfirmasi, melaksanakan kegiatan penilaian dimulai penyusunan kisi-kisi soal dan menyusun butir soal, melakukan langkah perbaikan, dan tindak lanjut. Yang harus dikuasi oleh guru adalah bagaimana alur pengembangan perangkat pembelajaran dari awal sampai dengan terumuskannya soal ujian.

3. Dalam kurikulum KTSP dikenal prinsip-prinsip dalam pembelajaran. Semua prinsip ini secara ideal harus dipahami dan dilaksanakan oleh setiap guru dalam kegiatan belajar mengajar. Prinsip-prinsip tersebut antara lain:
a. Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik, dan lingkungannya
b. Beragam dan terpadu
c. Tanggap terhadap perkembangan IPTEK dan seni
d. Relevan dengan kebutuhan kehidupan
e. Menyeluruh dan berkesinambungan
f. Belajar sepanjang hayat
g. Seimbang antara kepentingan Nasional dan Daerah

4. Indikator dibedakan menjadi 2 yakni indikator pembelajaran yakni tingkat keterampilan berbahasa yang harus dikuasai oleh seorang anak dalam kegiatan pembelajaran dan indikator soal adalah tingkat kompetensi yang harus dikuasai siswa dan dirumuskan dalam setiap butir soal. JIka KD berbunyi “Menentukan penulisan identitas pelamar dalam surat lamaran pekerjaan”, bagaimana rumusan indikator yang sesuai? Buatlah masing-masing 5 contoh indikatornya!

5. Unsur utama dalam Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) antara lain intake siswa yakni nilai yang diperoleh siswa saat mengikuti ujian akhir dari sekolah asal. Intake siswa berupa nilai yang dijadikan landasan pengambilan keputusan dalam merumuskan KKM. Unsur yang kedua adalah daya dukung, maksudnya sumber daya yang dimiliki oleh sekolah baik berupa SDM maupun sumber daya lainnya yang ikut menentukan ketercapaian tujuan pembelajaran di sekolah. Sedangkan unsur yang terakhir adalah kompleksitas, artinya setiap materi yang disajikan memiliki karakteristik yang berbeda. Ada materi yang tergolong sederhana dan mudah pemahamannya, sebaliknya ada juga materi yang dianggap sulit (kompleks), sehingga tidak memungkinkan siswa memperoleh nilai maksimal.

6. Pada KTSP dikenal berbagai langkah pembelajaran seperti kegiatan tatap muka (TM), guru melaksanakan pembelajaran terstruktur di kelas, penugasan terstruktur (TT), siswa melaksanakan tugas di kelas dengan pengawasan langsung guru, sedangkan kegiatan mandiri tidak terstruktur(TMTT) dalam pembelajaran berbasis kompetensi berupa penugasan mandiri bagi siswa dikerjakan di luar jam pelajaran dengan waktu yang ditentukan sendiri oleh siswa!

7. Dalam standar isi, materi pelajaran disusun dengan urutan nomor kompetensi yang sudah dipertimbangkan dengan masak-masak. Namun demikian, guru pembelajar tidak harus mengurutkan pembelajaran seperti contoh tersebut. Urutan kompetensi dasar mata pelajaran berdasarkan hierarki konsep disiplin ilmu dan/atau tingkat kesulitan materi, tidak harus selalu sesuai dengan urutan yang ada dalam Standar Isi. Jelaskan maksud pernyataan tersebut!

8. KKM memiliki berbagai fungsi dalam kegiatan pembelajaran. Dengan KKM berbagai permasalahan dalam pembelajaran dapat dirumuskan. Hal-hal berikut penting untuk dipahami agar setiap guru mampu menggunakannya dalam melaksanakan tugas.
a. menilai kompetensi peserta didik
b. acuan dalam menyiapkan diri
c. komponen dalam melakukan evaluasi program pembelajaran
d. kontrak pedagogik antara pendidik dengan peserta didik
e. target satuan pendidikan

9. Ada perbedaan antara pembelajaran Sistem Paket dengan Sistem Kredit Semester. Untuk pembelajaran sistem paket dapat dilaksanakan pembelajaran terpadu dengan:
a. Kegiatan terstruktur: pembelajaran ini ditandai keterlibatan guru yang lebih dominan karena pola belajar menuntut interksi aktif antara guru dengan siswa. Strategi yang digunakan adalah pembelajaran ekspositori, seperti ceramah interaktif, presentasi, diskusi kelas, diskusi kelompok, pembelajaran kolaboratif, dan kooperatif.
b. Kegiatan mandiri: pada pembelajaran ini siswa dituntut lebih dominan dan mandiri, guru hanya melaksanakan tugas sebagai fasilitator saja. Strategi yang dikembangkan adalah pembelajaran diskoveri inkuiri, seperti demonstrasi, eksperimen, observasi di sekolah, eksplorasi dan kajian pustaka atau internet, tanya jawab, atau simulasi.

10. Salah satu kegiatan yang dirancang oleh kurikulum adalah kegiatan pengembangan diri. Kegiatan pengembangan diri merupakan upaya pembentukan watak dan kepribadian peserta didik yang dilakukan melalui kegiatan pelayanan konseling berkenaan dengan masalah pribadi dan kehidupan sosial, kegiatan belajar, dan pengembangan karir, serta kegiatan ekstra kurikuler. Untuk satuan pendidikan kejuruan, kegiatan pengembangan diri, khususnya pelayanan konseling ditujukan guna pengembangan kreativitas dan karir