Kunci jawaban:
1
B
11
E
21
D
31
E
41
A
2
C
12
B
22
B
32
B
42
B
3
B
13
D
23
D
33
B
43
B
4
A
14
E
24
E
34
A
44
C
5
A
15
B
25
E
35
E
45
C
6
D
16
D
26
E
36
C
46
D
7
A
17
C
27
E
37
A
47
E
8
A
18
A
28
C
38
B
48
E
9
C
19
E
29
E
39
D
49
E
10
E
20
D
30
B
40
E
50
B
Soal-soal latihan:
1. Kemarahan adalah suatu bentuk emosi yang sulit dihadapi karena beberapa alasan. Anda mungkin tumbuh dalam suatu keluarga di mana kemarahan diekspresikan dalam cara yang menyakitkan, agresif, atau kasar. Anda mungkin juga diajarkan bahwa ekspresi kemarahan adalah sesuatu yang tidak bisa diterima dan Anda belajar untuk menekan atau menyembunyikannya.
Pernyataan yang bersifat mendukung untuk wacana tersebut adalah ….
a. Seharusnya emosi tidak sulit dihadapi karena beberapa alasan
b. Memang kemarahan adalah suatu bentuk emosi yang sulit dihadapi
c. Kemarahan tidak mungkin diekspresikan dalam cara yang menyakitkan
d. Tidak perlu Anda belajar untuk menekan atau menyembunyikan kemarahan
e. Apa pun alasannya, ekspresi kemarahan adalah sesuatu yang tidak bisa diterima
2. Pernyataan yang bersifat menolak untuk wacana tersebut adalah ….
a. Emosi ternyata sulit dihadapi karena beberapa alasan
b. Kemarahan adalah suatu bentuk emosi yang sulit dihadapi
c. Jangan pernah menekan atau menyembunyikan kemarahan
d. Ekspresi kemarahan adalah sesuatu yang tidak bisa diterima
e. Kemarahan biasanya diekspresikan dalam cara yang menyakitkan
3. Pernyataan yang bersifat netral untuk wacana tersebut adalah ….
a. Emosi ternyata sulit dihadapi meskipun ada beberapa alasan
b. Meskipun sulit dihadapi, emosi tidak harus menjadi kemarahan
c. Ekspresi dalam kemarahan adalah sesuatu yang tidak bisa diterima
d. Kemarahan tidak selalu diekspresikan dalam cara yang menyakitkan
e. Kemampuan menekan atau menyembunyikan kemarahan sangat diperlukan
4. Pahami puisi berikut!
Cintaku
Katakan padanya bahwa cintaku tak
diikat dunia
Katakan bahwa dunia pecah,
ambruk dan terbakar jika
menanggungnya
Dunia sibuk merajut jeratan-jeratan
Mempersulit diri dengan ikatan-ikatan
Dimuati manusia yang antre panjang
Memasuki sel-sel penjara
Katakan padanya bahwa kasih
sayangku
Tak terpanggul oleh ruang waktu
Katakan bahwa kasih sayangku
Membebaskannya hingga ke Tuhan
Ruang tata hidup, perkawinan,
kebudayaan dan Sejarah, adalah gumpalan sepi,
Dendam dan kemalangan
Dan jika semesta waktu hendak
mengukur cintaku,
Katakan bahwa ia perlu berulangkali mati
Agar berulangkali hidup kembali
Karya Emha Ainun Nadjib
Sumber: Majalah Horison, 2002
Tema pada puisi tersebut adalah ....
a. kekuatan cinta
b. hati yang damai
c. dosa tak terampuni
d. hidup yang menderita
e. dendam yang membara
5. Makna yang dapat dipetik dari puisi tersebut adalah ....
a. keyakinan penyair akan cinta abadi
b. keraguan penyair tentang adanya cinta
c. kemarahan penyair atas kegagalan cinta
d. keinginan penyair untuk mendapatkan cinta
e. kesedihan penyair karena dikhianati cintanya
6. Pesan yang hendak disampaikan oleh penulis lewat puisi tersebut adalah ....
a. Katakan pada semua bahwa cinta itu buta!
b. Nyatakan kepada dunia tentang indahnya cinta!
c. Renungkan sejenak tentang sakitnya dikhianati cinta!
d. Yakinkan kepada semua bahwa cinta sejati dibawa mati!
e. Kabarkan kepada pembaca jangan bersedih karena cinta!
7. "Selamat pagi! Dalam acara diskusi tentang peran lingkungan sekolah ini, perkenankan kami dari Kelompok 5 untuk memperkenalkan diri. Saya, Guntur Ajiputra, bertindak sebagai moderator dalam acara diskusi kita kali ini. Adapun yang berada di sebelah kanan saya adalah Lintang Kristina. Saudari Lintang akan bertindak sebagai pembicara dalam diskusi ini. Sedangkan di sebelah kiri saya adalah Sigit Hermawan yang bertindak sebagai notulis."
Pilihan kata yang tepat untuk menggantikan kata bergaris bawah adalah ....
”Saudari Lintang akan bertindak sebagai pembicara dalam diskusi ini”.
a. berperan
b. berfungsi
c. berkewajiban
d. berkedudukan
e. berkesempatan
8. Struktur yang tepat untuk memperkenalkan diri bagi seorang moderator adalah ….
a. salam, penghormatan, syukur, pengantar topik, perkenalan
b. penghormatan, syukur, pengantar topik, perkenalan, salam
c. syukur, pengantar topik, perkenalan, salam, penghormatan
d. pengantar topik, perkenalan, salam, penghormatan, syukur
e. perkenalan, salam, penghormatan, syukur, pengantar topik
9. Kalimat berikut yang tepat ejaannya adalah ….
a. Baiklah, kepada Saudara Penyaji waktu saya persilakan!
b. Kepada Saudara Penyaji waktu dan tempat saya persilakan!
c. Untuk mengawali acara ini, Saudara Penyaji saya persilakan!
d. Dipersilakan kepada Saudara Penyaji, demi menghemat waktu!
e. Untuk mempersingkat waktu, kepada Saudara Penyaji saya persilakan!
10. Bacalah wacana berikut!
Menurut Dr. Sadoso Sumosardjuno, D.S.O.R, pakar kesehatan dan olahraga, menurunkan bobot badan secara sehat, yang terbaik adalah dengan mengatur makan disertai olahraga. Hal lainnya disarankan agar olahraga itu berupa kombinasi latihan beban dan aerobik. Turunnya berat badan pasca diet tentu saja harus diikuti dengan kondisi tubuh yang sehat sekaligus bugar. Oleh karena itu, diet yang sehat untuk melangsingkan tubuh, menurut Sadoso, tidak boleh terlalu ketat. Untuk wanita jangan di bawah 1.200 kalori dan pria tidak di bawah 1.500 kalori. Penurunan bobot badan dengan olahraga dan diet itu syaratnya disiplin yang tinggi. Tidak heran jika banyak orang lebih suka potong kompas. Misalnya, dengan teknik sedot lemak.
Pokok permasalahan pada wacana di atas adalah ....
a. Olahraga untuk diet berupa kombinasi latihan beban dan aerobik.
b. Diet yang sehat untuk melangsingkan tubuh tidak boleh terlalu ketat.
c. Batas diet wanita jangan di bawah 1.200 kalori dan pria tidak di bawah 1.500 kalori.
d. Turunnya berat badan pasca diet tentu saja harus diikuti dengan kondisi tubuh yang sehat sekaligus bugar.
e. Menurunkan bobot badan secara sehat, yang terbaik adalah dengan mengatur makan disertai olahraga.
Menurut Dr. Sadoso Sumosardjuno, D.S.O.R, pakar kesehatan dan olahraga, menurunkan bobot badan secara sehat, yang terbaik adalah dengan mengatur makan disertai olahraga. Hal lainnya disarankan agar olahraga itu berupa kombinasi latihan beban dan aerobik. Turunnya berat badan pasca diet tentu saja harus diikuti dengan kondisi tubuh yang sehat sekaligus bugar. Oleh karena itu, diet yang sehat untuk melangsingkan tubuh, menurut Sadoso, tidak boleh terlalu ketat. Untuk wanita jangan di bawah 1.200 kalori dan pria tidak di bawah 1.500 kalori. Penurunan bobot badan dengan olahraga dan diet itu syaratnya disiplin yang tinggi. Tidak heran jika banyak orang lebih suka potong kompas. Misalnya, dengan teknik sedot lemak.
11. Fakta pada wacana di atas adalah ....
a. Diet yang sehat untuk melangsingkan tubuh tidak boleh terlalu ketat
b. Olahraga untuk diet sebaiknya berupa kombinasi antara latihan beban dan aerobik
c. Batas diet wanita jangan di bawah 1.200 kalori dan pria tidak di bawah 1.500 kalori
d. Menurunkan bobot badan secara sehat, yang terbaik adalah dengan mengatur makan disertai olahraga
e. Dr. Sadoso Sumosardjuno mengatakan untuk menurunkan bobot badan yang terbaik adalah dengan mengatur makan dan olahraga.
12. Berikut yang termasuk contoh opini adalah ....
a. Tanah ini telah dijual.
b. Pemilik rumah itu sangat pelit.
c. Rumah nenek sudah direnovasi.
d. Tanah itu baru saja dijual pemiliknya.
e. Pemilik tanah itu mau menjual tanahnya.
13. Bacalah penggalan cerpen berikut!
Shalawat Badar
Karya Ahmad Tohari
................................................................................................................................................
Suasana sungguh gerah, sangat bising dan para penumpang tak berdaya melawan keadaan yang sangat menyiksa itu. Dalam keadaan seperti itu, harapan para penumpang hanya satu, hendaknya sopir cepat datang dan bus segera bergerak kembali untuk meneruskan perjalanan ke Jakarta. Namun laki-laki yang menjadi tumpuan harapan itu kelihatan sibuk dengan kesenangannya sendiri. Sopir itu enak-enak bergurau dengan seorang perempuan penjual buah.
Sementara para penumpang lain kelihatan sangat gelisah dan jengkel, aku mencoba bersikap lain. Perjalanan semacam ini sudah puluhan kali aku alami. Dari pengalaman seperti itu aku mengerti bahwa ketidaknyamanan dalam perjalanan tak perlu dikeluhkan karena sama sekali tidak mengatasi keadaan. Supaya jiwa dan raga tidak tersiksa, aku selalu mencoba berdamai dengan keadaan. Maka kubaca semuanya dengan tenang: Sopir yang tak acuh terhadap nasib para penumpang itu, tukang-tukang asongan yang sangat berisik itu, dan lelaki yang setengah mengantuk sambil mengepulkan asap di belakangku itu.
Tema pada penggalan cerpen tersebut adalah ....
a. perjuangan melawan maut
b. kesedihan karena kematian
c. keasyikan dalam permainan
d. perjalanan yang menjengkelkan
e. kegembiraan menjelang hari raya
14. Penokohan pada penggalan cerpen tersebut dapat dilihat pada ....
a. sopir yang simpatik
b. penumpang yang sabar
c. lelaki yang menyeramkan
d. tukang asongan yang bersemangat
e. aku yang berdamai dengan keadaan
15. Penanda konflik pada cerpen tersebut adalah ....
a. Aku berusaha berdamai dengan keadaan supaya jiwa tidak tersiksa.
b. Sopir tidak segera beranjak dari kios buah, meskipun ditunggu penumpang.
c. Lelaki mengantuk sambil mengepulkan asap rokok menikmati sebuah perjalanan.
d. Penumpang bersikap sabar dan penuh pengertian karena sudah terbiasa seperti itu.
e. Tukang asongan dengan tenang menjajakan dagangannya, seperti hari-hari lainnya.
16. Nilai-nilai yang paling menonjol pada cerpen tersebut adalah ....
a. moral
b. sosial
c. agama
d. budaya
e. pendidikan
17. Pesan yang hendak disampaikan oleh penulis lewat cerpen tersebut adalah ....
a. Jadilah sopir yang simpatik!
b. Hindari lelaki yang menyeramkan!
c. Belajarlah berdamai dengan keadaan!
d. Bersabarlah saat menjadi penumpang!
e. Hormati tukang asongan yang bersemangat!
18. Dalam cerpen tersebut, penulis menggunakan alur ....
a. maju
b. pokok
c. mundur
d. campuran
e. sampingan
19. Setting yang tergambar pada cerpen tersebut adalah ....
a. senja hari di pantai
b. pagi hari di terminal
c. sore hari di taman kota
d. malam hari di rumah tokoh
e. siang hari dalam sebuah bis
20. Pada cerpen tersebut, penulis seharusnya mengakhiri cerita dengan ending ....
a. mengharukan
b. mengambang
c. menyedihkan
d. membahagiakan
e. membingungkan
21. Pahami wacana berikut!
Teman-teman yang baik, perkenalkan nama saya adalah Priska Anggraeni.
Dalam kesempatan ini, saya akan menceritakan pengalaman saya dalam melakukan kegiatan pendidikan untuk anak jalanan. Pengalaman tersebut saya lakukan ketika bergabung dengan sebuah yayasan yang mengurusi anak jalanan.
Makna yang hendak ditekankan penulis dalam pengalaman pribadi di atas adalah ....
a. indahnya kasih sayang
b. pentingnya persahabatan
c. beratnya menanggung kerinduan
d. perlunya kepedulian terhadap sesama
e. sakitnya ditinggalkan orang-orang tercinta
22. Pesan yang ingin disampaikan penulis dalam pengalaman pribadi tersebut adalah ....
a. Atasilah setiap persoalan kehidupan!
b. Tingkatkan kepedulian terhadap sesama!
c. Ciptakan kerukunan antarumat beragama!
d. Belajarlah memahami alam di sekitar kita!
e. Galanglah rasa persatuan dan kesatuan di antara kita!
23. Penanda ekspresi pada wacana pengalaman pribadi tersebut adalah ....
a. rasa malu
b. rasa sedih
c. rasa malas
d. rasa bangga
e. rasa dendam
24. Bacalah puisi berikut!
Pada suatu hari nanti
Jasadku tak akan ada lagi
Tapi dalam bait-bait sajak ini
Kau takkan kurelakan sendiri
Pembacaan puisi sebaiknya dilakukan dengan pelafalan yang baik, artinya ….
a. tinggi rendahnya kata diucapkan
b. keras lunaknya sebuah kata diucapkan
c. panjang pendeknya sebuah pengucapan kata
d. cepat lambatnya kata-kata dalam puisi dibacakan
e. jelas tidaknya bunyi vokal dan konsonan diucapkan
25. Nada (suasana) dalam puisi tersebut adalah ….
a. puas
b. takut
c. sedih
d. damai
e. khidmat
Pada suatu hari nanti
Jasadku tak akan ada lagi
Tapi dalam bait-bait sajak ini
Kau takkan kurelakan sendiri
26. Tekanan dalam pembacaan puisi tersebut dapat dilihat pada ….
a. suku terakhir setiap kata
b. suku pertama setiap kata
c. suku terakhir setiap kalimat
d. suku pertama setiap kalimat
e. suku tertentu (-nti, -ku, -gi, it, -ri)
27. Intonasi tinggi dalam pembacaan puisi terlihat pada pengucapan kata ….
a. ini
b. hari
c. pada
d. nanti
e. jasadku
28. "Tentu saja. Aku juga pernah muda seperti kamu. Dan aku juga berani, kalau perlu kurang ajar. Aku pisahkan antara urusan keluarga dan kepentingan pribadi dengan perjuangan penegakan keadilan. Tidak seperti para pengacara sekarang yang kebanyakan berdagang. Bahkan tidak seperti para elit dan cendekiawan yang cemerlang ketika masih di luar kekuasaan, namun menjadi lebih buas dan keji ketika memperoleh kesempatan untuk menginjak-injak keadilan dan kebenaran yang dulu diberhalakannya. Kamu pasti tidak terlalu jauh dari keadaanku waktu masih muda. Kamu sudah membaca riwayat hidupku yang belum lama ini ditulis di sebuah kampus di luar negeri bukan? Mereka menyebutku Singa Lapar. Aku memang tidak pernah berhenti memburu pencuri-pencuri keadilan yang bersarang di lembaga-lembaga tinggi dan gedung-gedung bertingkat. Merekalah yang sudah membuat kejahatan menjadi budaya di negeri ini. Kamu bisa banyak belajar dari buku itu."
Keterkaitan unsur intrinsik cerpen tersebut dengan kehidupan sehari-hari adalah ….
a. penulis sudah cukup mantap menjalankan ibadah
b. penulis merasa salut atas prestasi masyarakat saat ini
c. penulis mengecam kehidupan masyarakat dewasa ini
d. penulis belum taat pada hukum dan perundang-undangan
e. penulis banyak melakukan korupsi, kolusi, dan nepotisme
29. Parmin mencuri? Itulah kemungkinan yang paling dikhawatirkan. Hari-hari sebelumnya sebenarnya tidak ada petunjuk ke arah itu. Bahkan hari Sabtu, pada siangnya pesta itu akan berlangsung, pagi-pagi ia datang masih dengan penampilan cerah seperti biasa. Ikut menata meja dan kursi yang bukan kewajibannya. Tapi, seperti dikatakan Mami, akankah godaan itu bisa datang tiba-tiba?
Amanat dalam cerpen tersebut adalah ….
a. Percayalah pada orang terdekat kita!
b. Berhati-hatilah terhadap orang asing!
c. Jangan mudah percaya kepada orang lain!
d. Hindari sikap curiga kepada orang di sekitar kita!
e. Bersikaplah waspada kepada semua orang di sekitar kita!
30. Bacalah penggalan cerpen berikut!
Nelayan
Angin bertiup lembut menyejuk, cuaca terang cemerlang kena sinar Sang Rembulan. Bintang bertaburan di langit laksana permata yang berserakkan dalam permadani biru.
Di sana di laut lepas, di tengah samudra raya, melancarlah dengan terangnya sebuah biduk nelayan yang sedang mengadu untung, mencari rezeki. Sungguh benar mereka sedang mengadu untung, karena mereka mencari nafkah jauh di tengah segara yang penuh mara bahaya.
Bila laut mengamuk, topan mengganas, ditingkahi dengan halilintar menyambar sambung-menyambung, maka segenap jiwa raganya diserahkan kepada Tuhan semesta alam. Mereka tak kenal jemu, pantang surut, haram baginya pulang dengan tangan hampa.
Sumber: Cerpen Rangkaian Mutiara"
Latar waktu dan tempat dalam penggalan cerpen "Nelayan" tersebut adalah ....
a. siang hari di tengah laut
b. malam hari di laut lepas
c. malam hari di langit biru
d. siang hari di samudra raya
e. malam hari di atas permadani
31. Dalam membaca cepat, Anda dituntut mengutamakan kecepatan dengan tidak mengabaikan pemahamannya. Biasanya, kecepatan ini dikaitkan dengan tujuan membaca, keperluan, dan bahan bacaan. Kecepatan membaca dapat diukur dengan berapa banyak kata yang terbaca setiap menit. Secepat apakah kemampuan membaca Anda?
Berdasarkan wacana tersebut, kendala dalam membaca cepat adalah ….
a. membaca dengan kritis
b. mengetahui tujuan membaca
c. membaca bervariasi/ fleksibel
d. membaca untuk menangkap ide
e. membaca dengan pemahaman rendah
32. Kecepatan membaca untuk siswa SMA adalah ….
a. 200 kpm
b. 250 kpm
c. 325 kpm
d. 400 kpm
e. 425 kpm
33. Kalimat yang tidak efektif terdapat pada kalimat ....
a. Semua siswa dilarang merokok.
b. Istri dokter yang masih sangat muda itu seorang guru
c. Masyarakat Madura pun mengenal tradisi semacam itu.
d. Di antara ketiga anaknya itu, Budi memiliki keahlian istimewa.
e. Dalam rapat kemarin diputuskan besarnya sumbangan wajib setiap anggota.
34. Hal berikut yang bukan termasuk kegunaan sebuah kerangka karangan adalah…
a. untuk menentukan tema karangan
b. memudahkan mencari materi pembantu
c. untuk menyusun karangan secara teratur
d. memudahkan penulis mengembangkan gagasan
e. menghindari pengembangan topik sampai dua kali
35. Bacalah wacana berikut!
Untuk dapat menguasai teknik membaca cepat, Anda harus memperhatikan hal-hal berikut. Motivasi atau Minat, motivasi dapat ditumbuhkan melalui sikap ilmiah berupa rasa ingin tahu atau penasaran. Semakin tinggi rasa ingin tahu, semakin banyak kegiatan membaca yang harus Anda lakukan. Penguasaan Kosakata, semakin banyak perbendaharaan kata yang dimiliki, semakin baik pula kemampuan Anda memahami suatu bacaan. Kemampuan Menemukan Ide Pokok, dengan kemampuan ini, Anda dapat dengan cepat menentukan bagian mana yang harus dibaca dan bagian mana yang harus dilewatkan dari sebuah bacaan. Konsentrasi, ketika membaca, usahakan Anda dapat berkonsentrasi terhadap bahan bacaan. Ingatlah isi bacaan tersebut dengan baik. Gerak Mata, gerakan mata pada saat membaca tidak perlu diikuti dengan gerakan kepala. Dengan demikian, kegiatan membaca akan menjadi lebih efektif dan efisien.
Untuk memiliki kemampuan membaca cepat, Anda harus melatih kecepatan gerak mata.
Setelah membaca informasi tersebut, pokok materi yang dapat dipetik secara berurutan adalah ….
a. gerak mata, motivasi atau minat, pengiasaan kosakata, kemampuan menemukan ide pokok, konsentrasi
b. penguasaan kosakata, kemampuan menemukan ide pokok, konsentrasi, gerak mata, motivasi atau minat
c. kemampuan menemukan ide pokok, konsentrasi, gerak mata, motivasi atau minat, penguasaan kosakata
d. konsentrasi, gerak mata, motivasi atau minat, pengiasaan kosakata, kemampuan menemukan ide pokok
e. motivasi atau minat, penguasaan kosakata, kemampuan menemukan ide pokok, konsentrasi, gerak mata
36. Dalam pelajaran ini, Anda akan berlatih memahami dan menulis puisi dengan mengetahui ciri-ciri puisi lama. Salah satu puisi lama adalah pantun. Pantun sudah ada sejak zaman dahulu kala. Pantun merupakan puisi lama yang biasanya dipakai masyarakat untuk menyampaikan sesuatu. Pantun memilki ciri-ciri tertentu yang terkait dengan kaidah bait, rima, dan irama.
Agar lebih jelas, perhatikan ciri-ciri pantun berikut.
1) memiliki 4 baris, di mana dua baris berisi sampiran dan dua baris lagi merupakan isi;
2) antara baris ke-1, 2, 3, dan 4 berpola a,b,a,b;
3) setiap baris terdiri antara 8 sampai 12 suku kata;
4) setiap baris terdiri atas 4 kata.
Perbedaan jumlah baris dalam satu bait pada Talibun, Karmina, dan Syair adalah ....
a. 2, 4, 6
b. 4, 6, 2
c. 6, 2, 4
d. 4, 2, 6
e. 2, 6, 4
37. Irama dalam sebuah puisi ditandai dengan ....
a. nada dan tempo
b. nada dan tekanan
c. nada dan intonasi
d. tempo dan tekanan
e. tempo dan intonasi
38. Perbedaan rima/sajak pada puisi dan syair adalah ....
a. syair bersajak ab-ab
b. syair bersajak aa-aa
c. puisi bersajak ab-ba
d. puisi bersajak aa-aa
e. puisi dan syair tidak berbeda
39. Bagi Nenek, wibawa harus terus dijaga agar orang di luar griya mau menghargainya. Kenyataannya? Memang Nenek bisa mengatur keluarga. Bahkan Ida Bagus Tugur suaminya takkan berkutik hanya dengan batuk kecil. Anehnya, Nenek hanya pandai membaca kesalahan-kesalahan yang dibuat suaminya. Tapi dia tidak lihai membaca kesalahan anak kesayangannya, anak lelaki satu-satunya yang teramat dia kagumi dan terlalu sering membuat masalah itu: Ayah.
Unsur yang paling menonjol dalam penggalan cerita tersebut adalah ....
a. alur
b. nilai
c. setting
d. perwatakan
e. sudut pandang
40. Konflik dalam penggalan cerita tersebut adalah antara ....
a. nenek dengan ayah
b. ayah dengan kakek
c. nenek dengan kakek
d. kakek dengan dirinya sendiri
e. nenek dengan dirinya sendiri
41. “Kepada yang terhormat bapak penyaji, waktu dan tempat saya persilahkan”
Jika moderator sebaya dengan penyaji, maka pengucapan kalimat di atas seharusnya ….
a. “Saudara penyaji, saya persilahkan”
b. “Yang terhormat Bapak penyaji, saya persilahkan”
c. “Saudara penyaji, waktu dan tempat saya haturkan”
d. “Yang terhormat Bapak penyaji, waktu dan tempat saya serahkan”
e. “Yang terhormat Bapak penyaji, waktu dan tempat saya persilahkan”
42. Bacalah wacana berikut!
Lapangan sekolah kami berada tepat di tengah-tengah gedung sekolah. Di setiap sisi lapangan terdapat taman-taman kecil dengan aneka bunga dan tumbuhan lainnya. Lapangan tersebut berukuran 15 X 20 meter. Lumayan luas, bukan? Selain untuk upacara seremonial tertentu, kadang kami menggunakan lapangan tersebut untuk bermain basket atau bulu tangkis. Di sebelah utara, tepatnya di dekat kelas kami, terdapat tiang antena parabola. Adapun di sebelah timur terdapat ring basket. Di bagian-bagian tertentu ada lubang yang berguna sebagai pancang tiang untuk net bulutangkis atau net sepak takraw. Inti pada paragraf tersebut adalah ….
a. Lapangan tersebut berukuran 15 X 20 meter.
b. Lapangan sekolah kami berada tepat di tengah-tengah gedung sekolah.
c. Di setiap sisi lapangan terdapat taman-taman kecil dengan aneka bunga dan tumbuhan lainnya.
d. Di bagian-bagian tertentu ada lubang yang berguna sebagai pancang tiang untuk net bulutangkis atau net sepak takraw.
e. Selain untuk upacara seremonial tertentu, kadang kami menggunakan lapangan tersebut untuk bermain basket atau bulu tangkis.
43. Pola pengembangan yang digunakan dalam perumusan paragraf tersebut adalah ....
a. induksi
b. deduksi
c. campuran
d. sebab-akibat
e. komplekaitas
44. Pertanyaan yang sesuai untuk wacana tersebut adalah ....
a. Kapan lapangan itu dibuat?
b. Di mana lapangan itu dibangun?
c. Berapa ukuran lapangan tersebut?
d. Apa yang dimaksud dengan lapangan?
e. Mengapa sebuah sekolah memerlukan lapangan?
45. Wacana tersebut termasuk jenis paragraf ....
a. narasi
b. persuasi
c. deskripsi
d. eksposisi
e. argumentasi
46. Masih bisa kuhirup aroma pagi walau matahari sudah agak meninggi. Pukul sepuluh, saat yang tepat untuk menunggunya di sini, selasar sebuah masjid yang selalu teduhkan jiwaku. Melapangkan pikiranku dari jenuhnya suasana perkuliahan. Hal inilah yang menjadi salah satu alasanku untuk segera kembali ke tempat ini, begitu perkuliahan usai. Seusai kuliah tempat ini selalu jadi tujuan mereka. Dan kini aku masih asyik sendiri, nikmati matahari dan berbagai aktivitas kehidupan yang saat ini terpajang di depan mataku. Tanpa henti aku memohon pada Tuhan agar pagi ini aku depertemukan dengannya, makhluk indah yang akhir-akhir ini telah mendobrak semesta hatiku dan membuatku ....
Nilai yang digambarkan oleh penulis lewat penggalan cerpen tersebut adalah ....
a. moral
b. sosial
c. budaya
d. religius
e. pendidikan
47. Bahkan nama mereka yang mirip itu adalah usulan dari kedua orangtua mereka agar nama anaknya dibuat sama. Wajah mereka pun kalau dilihat secara teliti punya beberapa kesamaan. Diva punya mata yang jernih dan lesung pipit yang selalu nongol tiap kali Diva tersenyum. Divo pun juga memiliki lesung pipit dan mata yang jernih, cuman bedanya hidung Divo lebih mancung dan alisnya lebih tebal. Saking dekatnya banyak yang mengira kalo Diva dan Divo tu pacaran. Diva dan Divo pun cuek aja ngadepin pertanyaan temen-temen mereka tentang hubungan mereka. Yang penting mereka nganggep satu sama lain adalah sahabat.
Penggalan cerita tersebut mengungkapkan unsur ....
a. alur
b. tema
c. setting
d. amanat
e. penokohan
48. Mata Gerry terbuka. Ia terbangun dengan kaget, dan menatap sekelilingnya. Ia telah berada kembali di kamarnya, di pagi hari. Spontan Gerry mengamati tubuhnya sendiri. Rambut pendek! Dada rata! Ia langsung berteriak girang, ”GUE COWOK LAGI!!” Bagian tersebut dalam babakan alur cerita disebut ....
a. peleraian
b. pertikaian
c. perkenalan
d. penanjakan
e. antiklimaks
49. Vokal yang bagus saja ternyata tidak cukup untuk menjadi juara Mama Mia. Begitu juga, tampang ganteng dan ayu juga tidak dapat dijadikan jaminan menjadi juara. Tampil percaya diri dengan aksi yang syur, itu pun sering tidak dapat dijadikan ukuran untuk menjadi pemenang. Sering keberuntungan seseorang mengalahkan peserta yang telah tampil dengan percaya diri dan syur. Namun, mengharapkan keberuntungan saja jelas sangat sulit dapat tampil optimal untuk menjadi nomor satu dalam Mama Mia. Mungkin usaha yang maksimal dan doa adalah kunci untuk menjadi juara Mama Mia
Wacana di atas termasuk jenis paragraf ….
a. narasi
b. persuasi
c. deskripsi
d. eksposisi
e. argumentasi
50. Paragraf di atas dikembangkan dengan pola ....
a. analogi
b. induktif
c. deduktif
d. sebab akibat
e. akibat – sebab
Tidak ada komentar:
Posting Komentar